74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Peserta Didik Baru MAN 2 Banjarnegara Diinspirasi Ilmuwan Muda, Empat Tips Sukses Jadi Siswa Teladan.


(FOTO : Dr Tuswadi dengan Moderator Sidik Wibowo SPd Berikan Paparan Secara Daring/Polibara)

MEMOTONEWS - Untuk memberikan wawasan yang luas terkait manajemen belajar yang efektif bagi peserta didik baru tahun pelajaran 2021/2022, MAN 2 Banjarnegara Jawa Tengah mengundang nara sumber dari Akademi Ilmuwan Muda Indonesia (ALMI) yakni Dr Tuswadi pada kegiatan Masa Taaruf Siswa Madrasah, Selasa (13/7/2021).

Kegiatan yang dilakukan secara daring diikuti oleh 493 peserta dari siswa, guru mata pelajaran, dan guru bimbingan konseling. Selama satu jam, melalui Zoom Meeting, Dr Tuswadi yang juga Direktur Politeknik Banjarnegara memaparkan ilmunya berdasarkan pengalaman pribadi dengan judul “Berprestasi dan Sukses di Masa Pandemi”.

Dr Tuswadi menuturkan bahwa dirinya ketika sekolah termasuk berprestasi, di antaranya sewaktu sekolah dasar meraih NEM terbaik, di SMP dia masuk kelas unggulan, di SMA pernah mengikuti lomba KIR tingkat nasional, dan di awal masuk IKIP Semarang dia menjadi salah satu peserta terbaik Program Penataran Mahasiswa Baru Tahun Akademik 1993/1994. 

(FOTO : Dr Tuswadi bersama Panitia Kegiatan Masa Taaruf Siswa Madrasah/Polibara)

Menurut ilmuwan kebencanaan lulusan S-2/S-3 Hiroshima University ini, ada 4 tips sukses menjadi peserta didik teladan di sekolah. 

Pertama, membulatkan dan meluruskan niat menuntut ilmu di sekolah hanya untuk mengharap ridha Allah SWT-oleh karena itu semua harus dilakukan dengan cara yang benar dan penuh kesungguhan.

Dr Tuswadi menasehati agar peserta didik berpenampilan bersih, rapi, dan wangi, disiplin hadir dan pulang sekolah; menjaga stamina tubuh dan otak, serta menjaga pergaulan dan sopan santun. 

Kedua, memaksimalkan kecintaan dan kebisaan dalam satu mata pelajaran yang mengarah ke cita-cita. Peserta didik tidak harus pintar semua mata pelajaran-yang penting adalah kesungguhan mempelajarinya dan terhadap satu mata pelajaran favorit harus benar-benar dijaga sehingga ke depan bisa untuk mendukung cita-cita. 

Ketiga, selalu belajar secara adil untuk semua mata pelajaran agar meraih nilai raport dan ujian akhir dengan optimal.  Dr Tuswadi menasehatkan sesulit apapun mata pelajaran dan semenyebalkan apapun gurunya, jangan pernah menyerah atau membenci guru.  Tetap ikuti pelajarannya dengan baik.

Keempat, menjaga kebersihan, kesucian, dan keindahan tempat tinggal untuk mendukung proses belajar di rumah.

Ditambahkan Dr Tuswadi, disamping empat hal tadi,  tempat tidur dan ruang belajar anak-anak sekolah harus terang benderang dan meja belajar tertata rapi.

Penting untuk menghadirkan buku-buku pengasah otak, menyusun dan melaksanakan jadwal harian di rumah dengan penuh disiplin, dan waktu senggang bisa dimanfaatkan untuk hobi dan kembangkan bakat. Jika perlu, anak sekolah pada lingkungan terdekat membuat kelompok belajar.

Ridlo Pramono SAg MM, Kepala MAN 2 Banjarnegara menyampaikan para peserta didiknya tampakn sangat antusias mengikuti paparan Dr Tuswadi. 

Pihaknya yakin, apa yang disampaikan oleh Doktor Pendidikan yang juga penulis buku best seller “Inspirasi Keluarga Pembelajar Negeri Sakura” dan pernah menjadi Bintang Tamu Hitam Putih Trans-7 itu akan mampu menyuntikkan semangat luar biasa bagi peserta didik untuk menjadi pembelajar-pembelajar hebat di sekolah yang dipimpinnya. 

Apalagi MAN 2 Banjarnegara terkenal sebagai madrasahnya para juara sehingga dengan mengundang insan-insan hebat untuk inspirasi peserta didik, sekolahnya pasti akan lebih cepat maju.(M Hamidi)