MEMOTONEWS - Pagelaran wayang kulit semalam suntuk Lakon Gatutkaca Diwisuda bersama dalang Ki Bima Seno Aji menutup rangkaian kegiatan ruwat bumi tanah Tunggara Kecamatan Sigaluh Banjarnegara, Kamis malam (11/8/2022) di eks terminal truk Desa setempat.
Ribuan warga tumpah ruah penuhi lapangan tersebut menyaksikan kebolehan Ki Bima Seno Bayu Aji. Rupanya warga sudah kangen dengan kesenian ini setelah dua tahun dipasung karena Pandemi Covid-19.
Tampak hadir dalam kegiatan Hj Sri Ruwiyati SE MM, sekretaris komisi E DPRD Provinsi Jateng, Tursiman, Asda Pemerintahan dan Kesra dan Nurvafik Krismiarto Disparbud Banjarnegara.
Kemudian Wahyu Djatmika, DPC PDI Perjuangan yang juga sebagai PA GMNI Banjarnegara, Camat Sigaluh Izak Daniel Aloys, Kapolsek Sigaluh AKP Hendi Priyanto, Kades Tunggara Tunggul Tri Warsono serta sejumlah kepala desa tetangga dan segenap tokoh masyarakat Desa Tunggara.
Hj Sri Ruwiyati mengaku bangga melihat semangat gotong royong warga Tunggara yang begitu kompak melakukan kegiatan yang sangat adiluhung ini.
Kades Tunggara Tunggul Tri Wasono serahkan tokoh wayang Gatutkaca pada dalang Ki Bima Seno Bayu Aji.(FOTO: Ukas/MEMOTONEWS)
Kegiatan ini sangat bagus sebagai edukasi generasi muda pada era milenial seperti sekarang ini. Sebab jika kita tidak uri -uri budaya, maka bisa terlupakan.
Disini lain kegiatan ini memiliki ekses yang sangat luas, disamping edukasi cinta tanah air, juga menumbuhkan simpul ekonomi.
Senada juga disampaikan Tursiman SSos, Asisten pemerintahan dan Kesra Banjarnegara. Tradisi merdi desa atau ruwat bumi adalah budaya yang bajk. Ini menandai warga cinta budaya.
Mengucapkan terima kades telah melakukan kegiatan untuk melestarikan budaya kearifan lokal. "Semoga masyarakat Tunggara semakin makmuran, aman tenteram dan damai.
Tidak lupa Tursiman mengajak warga untuk memeriahkan HUT RI ke 77 Tahun 2022 dengan penuh kegembiraan. Namun kita tetap dengan menjaga kesehatan atau protokol kesehatan tetap harus dilakukan.
Kades Tunggara Tunggul Tri Wasono menyampaikan terima kasih kepada semua elemen yang telah menyukseskan kegiatan Ruwat Bumi Tunggara yang dilaksanakan selama tiga hari sejak tanggal 9 -11 Agustus.
"Alhamdulillah rangkajan acara yang begitu banyak dapat dilaksanakan dengan lancar. Trimakasih atas suport Ibu Hj Sri Ruwiyati dan Wahju Djatmika yang terus mendukung kegiatan di Desa Tunggara," jelas Tunggul.
Disampaikan Kades Tunggul, bahwa kegiatan Ruwat Bumi Tunggara dibuka oleh PJ Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto SH didampinggi jajaran Forkopimda.
Kegiatan diawali penyerahan santunan anak yatim dilanjutkan Tunggara Bershalawat dan pengajian. Hari kedua digelar beragam hiburan rakyat hari seperti dihadirkan kesenian Ndolak dan puncak acara sudah diawali kirab gunungan dan arak arakan mata 12 mata air yang dipakai selama ini oleh masyarakat desa Tungga.
"Alhamdulillah lancar dan malam ini kita tutup dengan pagelaran wayang kulit semalam suntuk," imbuhnya, Jumat dini hari (12/8/2022) sembari menyaksikan wayang kulit lakon Gatutkaca Wisuda. (MH)