MEMOTONEWS - Bertempat di depan kantor Senkom, Seksi Lambangja Lanud Jenderal Besar Soedirman Purbalingga melaksanakan sosialisasi dan latihan penggunaan alat pemadam kebakaran, Kamis (17/2/2022).
Latihan ini juga disertai dengan simulasi penanggulangan bahaya kebakaran dipimpin Kasiopslat Lanud JB Soedirman Kapten Lek Widhy.
Sedang untuk penyampaian materi latihan adalah Kasubsi Base Rescue Letda Tek Toni. Kegiatan dihadiri para personel Lanud J.B. Soedirmann, baik Perwira, Bintara dan Tamtama serta Pns Lanud JB Soedirman.
Kasiopslat Lanud JB Soedirman sebelum dimulai latihan mengatakan bahwa, latihan penanggulangan bahaya kebakaran ini tetap yang diutakaman adalah safety.
Diharapkan kepada seluruh personel untuk memahami kembali prosedur, tugas dan fungsinya masing-masing sehingga mindsetnya terbentuk apabila ada kejadian, harus apa dan berbuat apa.
Dengan latihan ini diharapkan kita sudah siap apabila ada kejadian kebakaran yang tidak kita inginkan, terjadi. Jangan panik, tanamkan kembali pola pikir kita, harus apa dan berbuat apa.
"Apabila kejadiannya dalam gedung, segera keluar dan ikuti gambar arah evakuasi yang sudah tertempel disetiap bangunan menuju titik kumpul”, jelas Kasiopslat.
Sementera itu Kasubsi Base Rescue yang dibantu para personelnya menjelaskan dan melatihkan kembali cara penggunaan Alat Pemadam Kebakaran Ringan (APAR) sangat penting.
Termasuk pemanfaatan alat tradisional seperti menggunakan karung goni dan garpu.
Sementara alat APAR tersebut berupa APAR jenis CO2, Dry Chemical Powder dan APAR jenis Hydrochlorofluorocarbon (HCFC).
Terpisah pembina Fortasi Banyumas, Eddy Wahono menyambut baik giat latihan pemadaman kebakaran di Lanud JB Soedirman. Ia berharap kedepan Lanud dapat ikut serta membina Fortasi. (MH)
(FOTO dan Sumber : Fortasi Banyumas)