MEMOTONEWS - Hujan lebat di sertai angin pada hari Sabtu - Minggu (19 -20/3/2022) menyebabkan sejumlah aliran sungai meluap. Masyarakat terdampak terpaksa siungsikan pada pukul 08.12 oleh Basarnas dan relawan gabungan mengunakan perahu LCR Basarnas Cilacap.
Diketahui, ketinggian air terua naik bahkan si Jl Sanwaji grumbul Karag ketinggian air tercatat 30 cm - 80 cm di sebelah tanggul. Sehingga warga diungsikan ke tanggul.
Disamping itu warga disediakan tempat di Gedung MI Muhammadiyah Gentasari. Terdata junkah yang diungsikan sebanyak 168 orang atau 45 KK. Mereka terdiri 45 orang usia dewasa, 5 orang
Lansia, 60 Anak - anak, 1 ibu hamil dan 13 balita.
Sementara dampak dari banjir tersebur 150 rumah terendam banjir, dua fasikitas umum yakni Masjid Al Huda dan TK TK Aisyiah Karag, Amal Usaha Muhammadiyah.
Menurit informasi relawan kebutuhan yang sangat mendesak adalah popok bayi, susu balita, softex, salep gatal dan ninyak telon.
Sementara tindakan yang sudah dilakukan MDMC adalah melaksanakan asesment, mengevakuasi korban banjir ke tempat yang lebih tinggi, mendirikan posyan dan pengungsian di Jl. Gerilya RT 10 /RW 06 Dusun Karag Desa Gentasari Kroya. Relawan juga mengupayakan ketersediaan logistik seadanya.
Dilaporkan jumlah personil yang bertugas adalah Antono, Aan Saiful Islam, Triyatno, Amin Bahrun, Reyzaldi dan M Rezza. Hingga berita ini ditulis relawan meminta kepada warga untuk waspada. (MH)
