74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Keluarga Besar YPLP PGRI Banjarnegara Gelar Halal Bihalal, Ini Yang Terjadi

Ketua PGRI Kabupaten Banjarnegara, Drs Noor Tamami MPd didampingi beberapa orang pengurus. (Foto: Istimewa)

MEMOTONEWS - Keluarga Besar Yayasan Penyelenggara Lembaga Pendidikan Dasar dan Menengah (YPLP Dikdasmen)  PGRI Banjarnegara Gelar Halal Bihalal akbar di SMP PGRI Purwareja Klampok, Kamis (19/5/2022).

Dengan mengusung tema “Perkuat Silaturahmi, Bangun Kebersamaan, dan Serentak Bergerak Wujudkan Merdeka Belajar”, kegiatan dihadiri pengurus YPLP PGRI Banjarnegara.

Hadir pula, sedikitnya 318 guru TK, SMP, SMA dan SMK PGRI yang berada di bawah naungan YPL Dikdasmen PGRI Kabupaten Banjarnegara.

Ketua PGRI Kabupaten Banjarnegara, Drs. Noor Tamami MPd. (Inset : ustadz Afit Juliet Nurcholis, DThi Lc MA)

Kegiatan halal bihalal yang perdana digelar oleh YPLP PGRI Kabupaten Banjarnegara ini juga dihadiri oleh Ketua PGRI Kabupaten Banjarnegara, Drs Noor Tamami MPd dan Suhardi, SPd MM (Plt Kabid Sekolah Menengah) yang mewakili Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaaan dan Olahraga Banjarnegara. 

Sedangkan pengurus PGRI Kabupaten yang ikut hadir dalam acara tersebut antara lain Sunarto, SPd MPd, Suparto SPd, Turohmat SPd dan Supriyadi SPd MM. 

Sementara itu, ketua YPLP PGRI Kabupaten Banjarnegara, Sunarto, SPd MPd dalam sambutannya menyampaikan, pentingnya dinamisme dalam dunia pendidikan di tubuh lembaga pendidikan PGRI.

Para guru TK, SMP, SMA dan SMK PGRI se-Kabupaten Banjarnegara yang berada di bawah naungan YPLP PGRI Kabupaten Banjarnegara. (FOTO : Istimewa)

 “Seorang guru yayasan harus kreatif dan percaya diri, agar menjadi guru yang sukses” tuturnya.  

Ketua PGRI Kabupaten Banjarnegara, Drs Noor Tamami MPd mengatakan bawa silaturahmi sangat penting untuk dilakukan untuk memupuk kebersamaan dan  meningkatkan solidaritas.

Sehingga keberadaan sebuah organisasi diakui eksistensinya di mata publik. 

Hartini SPd, Kepala SMP PGRI Purwareja Klampok yang juga sebagai ketua panitia halal bihalal berharap kegiatan seperti ini akan berlanjut.

Persembahan Gending Jawa oleh siswa siswi SMP PGRI Susukan. (FOTO : Istimewa)

Kegiatan ditutup tausiah penyejuk hati  dari ustadz Afit Juliet Nurcholis, DThi Lc MA. Ia menyampaikan temtang makna halal bihalal dan pentingnya saling memaafkan.

Usai tausiah, kegiatan ditutup dengan jabat tangan oleh seluruh hadirin, sebagai simbol saling memaafkan satu sama lain. (Isyana Y)