MEMOTONEWS - Sebanyak 289 warga masyarakat yang tersebar di Banjarnegara mendapatkan Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Aspirasi Dr. (H.C) Puan Maharani Ketua DPR RI.
Hal tersebut disampaikan H Nuryanto Ketua DPC PDI Perjuangan Banjarnegara yang juga sebagai Komandante Bintang Dua Dapil 5 usai melakukan gotong royong pembongkaran rumah salah satu warga Dusun Tegalsari penerima program BSPS. Selasa 19/07/2022
Dijelankan oleh H Nuryanto bahwa program BSPS dari Mbak Puan di Banjarnegara ada 289 warga masyarakat yang menerima program BSPS Tahun 2022 melalui Aspirasi Mbak Puan.
"Ini merupakan wujud nyata kepedulian Mbak Puan dan PDI Perjuangan bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk mendorong dan meningkatkan keswadayaan dalam peningkatan kualitas rumah layak huni di Banjarnegara," Kata H Nuryanto
Lebih lanjut, H Nuryanto menyampaikan adapun jumlah bantuan untuk setiap unit rumah adalah sebesar Rp 20 juta. Dana tersebut diterima masyarakat dalam bentuk bahan bangunan senilai Rp 17,5 juta dan sisanya Rp 2,5 juta untuk upah tukang.
"Dalam proses pelaksanaanya, kita melibatkan tim pendamping BSPS untuk mendampingi masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan secara berkelompok. Saya juga berharap masyarakat juga ikut terlibat aktif dan bergotong royong dalam pelaksanaan pembangunan rumahnya," jelasnya
Kita targetkan Program BSPS di Banjarnegara tahun depan sebanyak 1000 unit rumah untuk pemerataan se Kabupaten Banjarnegara di 20 Kecamatan.
Kita harapkan dengan adanya penyebaran yang merata akan semakin mengurangi rumah tidak layak huni menjadi layak huni khususnya bagi masyarakat kurang mampu.
Perlu diketahui untuk mengawal program ini DPC PDI Perjuangan Banjarnegara melibatkan 26 Komandante Bintang Dua di masing masing wilayah dan berkoordinasi dengan PAC PDI Perjuangan di tiap Kecamatan, dengan harapan program BSPS ini dapat tepat sasaran," kata H Nuryanto lagi.
H Nuryanto menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar besarnya atas kepedulian Mbak Puan Maharani Ketua DPR RI terhadap warga Banjarnegara yang kurang mampu untuk membangun rumahnya.
"Mudah mudahan program ini berkesinambungan sehingga akan lebih banyak lagi, rumah tidak layak huni yang dibenahi," jelas H Nuryanto yang juga sebagai El Komandante (MH)