MEMOTONEWS - Outing Class merupakan salah satu media yang efektif dan menyenangkan dalam pembelajaran yang tidak hanya didasarkan dari teori saja, tetapi juga pembuktian di lapangan secara langsung.
Dengan demikian siswa dapat memahami materi dengan lebih mudah dengan melalui pendekatan di alam dan melihat realita sesungguhnya.
Masih dalam suasana semarak HUT ke-77 RI sebagian anggota IGTKI Kecamatan Rakit Banjarnegara mengadakan kegiatan Outing Class dengan mengunjungi Pangkalan Udara (Lanud) Jenderal Besar Soedirman, Wirasaba, Kabupaten Purbalingga pada hari Senin (22/8/2022).
Dalam kegiatan pembelajaran ini, Siswa dikenalkan tentang kedirgantaraan.
Tinti Kepala TK Pertiwi 1 Adipasir menjelaskan ada 10 TK anggota IGTK Kecamatan Rakit Banjarnegara yang mengikuti kegatan Outing Class mengunjungi Lanud Jenderal Besar Soedirman, yaitu TK Pertiwi Situwangi, TK PGRI 1 Situwangi, TK PGRI 2 Situwangi danTK Pertiwi Gelang.
Kemudian, TK PGRI 1 Pingit, TK Pertwi 3 Bandingan, TK Pertiwi 1 Adipasir, TK Pertiwi 3 Adipasir, TK PGRI 1 Kincang, dan TK PGRI 2 Kincang.
Peserta sekitar 400 orang yang terdiri dari anak didik TK, orang tua/wali siswa dan guru pendamping.
Lebih lanjut disampaikan setibanya di lokasi, pengunjung disambut hangat oleh petugas Lanud dan ditempatkan di halaman menghadap ke arah lapangan udara.
Pengunjung berbaris, mendengarkan banyak informasi tentang kedirgantaraan, yang disampaikan oleh Peltu Edi Sumarto termasuk sejarah berdirinya Lapangan Udara Jenderal Besar Soedirman.
“Informasi kedirgantaraan yang disampaikan antara lain: nama-nama bagian dari pesawat, bahan untuk membuat pesawat, bahan bakar pesawat, cara kerja pesawat terbang. Ada 2 (dua) miniatur pesawat sebagai media untuk memperjelas keterangan yang disampaikan oleh beliau,” tutur Tinti.
Setelah anak-anak mendapatkan informasi tentang sejarah Lanud dan kedirgantaraan, dilanjutkan kegiatan mengenal drone, dengan melihat langsung bentuk drone tersebut dan cara beroperasinya.
Peltu Edi Sumarto berharap dengan adanya kegiatan seperti ini, anak-anak akan terinspirasi untuk mengenal dan memahami lebih jauh tentang kedirgantaraan.
“Saya melihat semua peserta baik orang tua, guru dan anak-anak terlihat sangat antusias dan gembira”, kata Edi Sumarto.
Orang tua, pendamping dan anak-anak semangat, dan gembira mengikuti kegiatan Outing Class.
Saking seriusnya mengikuti kegiatan dilokasi, Elly Kepala TK Pertiwi Gelang merasakan begitu cepat kegiatan berlalu dan berharap dalam waktu yang akan datang dapat berkunjung kembali dan anak-anak dapat menyaksikan langsung pesawat yang sedang beroperasi.
Yunita Kurniawati orang tua Navio dari TK Pertiwi 1 Adipasir mengatakan anak-anak senang, antusias dan gembira mengikuti kegiatan. Saya mendukung kegiatan yang telah diprogramkan sekolah.
Hal Senada disampaikan Khaswati Guru TK PGRI Kincang, anak-anak senang sekali mengikuti kegiatan karena mendapat pengalaman secara langsung, mendapat suasana yang baru, tidak hanya di dalam kelas, dan orang tua siswa juga sangat mendukung.
“Semoga kegiatan ini juga membuat anak semakin berkembang imajinasinya dan meningkat perkembangan bahasanya”, kata Khaswati.
Kepala TK Pertiwi Situwangi sekaligus Ketua IGTKI Kecamatan Rakit Aryati, mengatakan kegiatan ini belum sempurna tetapi panitia/team sudah berusaha dengan maksimal.
Beliau mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan outing class, baik dari orang tua/wali siswa, anak didik, guru-guru pendamping dan semua petugas Lanud J. B Soedirman yang telah menyambut sangat baik kedatangannya.
“Semoga kegiatan ini mampu memberikan energi positif bagi semua yang hadir untuk mendapatkan ilmu sesuai yang kami harapkan yaitu mengenal lebih jauh tentang kedirgantaraan," ujar Aryati
Korwilcamdikpora kecamatan Rakit Subiarto, mendukung kegiatan sekolah yang mengadakan kegiatan Outing Class.
Outing Class bisa diisi dengan acara permainan ringan yang tidak terlalu berat secara fisik, pikiran dan emosional, bersifat menyenangkan atau rekreasi di alam terbuka sebagai sarana hiburan untuk meningkatkan keakraban, tetapi tetap disesuikan dengan tujuan pembelajaran.
“Outing class juga dapat memberikan pengalaman siswa untuk belajar dengan alam, belajar dengan objek secara langsung, belajar dengan ahlinya, tidak hanya teori yang besumber dari buku saja,” pungkas Subiarto. (MH)
