MEMOTONEWS − Asrama Putri di Pondok Pesantren Al-Mizan di Kecamatan Sekayam Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Sabtu malam kemarin kebakaran.
Pasca kebakaran, Pos Panga Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-Malaysia Yonif 645/Gty kembali memberikan bantuan.
Kali ini dipimpin langsung oleh Danpos Panga Letda Inf Gugun Indrawiguna beserta 7 (tujuh) orang anggota turun tangan membantu warga Pondok pesantren Al-Mizan melaksanakan pembersihan puing-puing sisa kebakaran.
Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty Letnan Kolonel Inf Hudallah SH. dalam keterangan tertulisnya di Markas Komando Taktis (Makotis) Gabma Entikong, Kecamayan Entikong Kabupaten Sanggau. Senin, 24 Oktober 2022.
Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty Letkol Inf Hudallah SH mengatakan, sejak tadi malam saat terjadinya kebakaran pihaknya sudah bergerak terjun ke lokasi untuk membantu pemadaman Pondok Pesantren Al-Mizan yang terbakar.
Namun karena kondisi masih panas dan sudah larut malam, maka puing - puing sisa kebakaran baru bisa dibersihkan pagi hari sekaligus mengumpulkan sisa - sisa barang yang masih bisa digunakan.
Dansatgas mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan salah satu wujud kepedulian TNI kepada masyarakat untuk membantu masyarakat di wilayah binaan masing-masing.
"Sebagai aparat, tentu kami tidak tinggal diam melihat musibah yang menimpa masyarakat di wilayah binaan. Kami datang membantu membersihkan puing-puing sisa kebakaran kemarin," tegasnya.
Harapannya setelah dilaksanakan karya bhakti pembersihan, bangunan asrama putri Pondok Pesantren Al-Mizan yang terbakar semoga dapat segera dibangun kembali.
"Insya Alloh semua pasti ada hikmahnya dalam musibah ini, dibalik kesedihan pasti ada kebahagiaan,” imbuhnya
Disampaikan, kegiatan seperti ini, rutin dilakukan oleh anggota jajarannya. Terutama ketika ada musibah atau bencana yang menimpa masyarakat.
"Ini sebagai bentuk pertolongan yang bisa kami berikan untuk masyarakat," pungkasnya.
Sementara itu, Danpos Panga Letda Inf Gugun Indrawiguna mengatakan sesuai arahan Dansatgas, pihaknya di Pos Panga siap membantu warga ponpes Al-Mizan yang terkena musibah kebakaran.
"Kami melakukan giat pertolongan dari mulai bantu evakuasi saat padamkan api sampai dengan pembersihan puing-puing bekas kebakaran," Ujar Danpos Panga
Satgas Pamtas akan selalu hadir di tengah-tengah kesulitan masyarakat. Hal itu merupakan wujud kecintaan kami terhadap masyarakat, mengabdi tulus ikhlas kepada bumi pertiwi.
"Kehadiran TNI di tengah-tengah masyarakat, paling tidak dapat memberikan manfaat, apalagi disaat ada masyarakat mendapat musibah dan membutuhkan pertolongan,". katanya
Pimpinan Ponpes Al-Mizan mengucapkan banyak terima kasih kepada Satgas Pamtas Yonif 645/Gty yang bergerak cepat membantu memadamkan api dan proses evakuasi barang-barang milik Ponpes yang masih bisa digunakan serta bantu bersihkan puing-puing sisa kebakaran. (MH/Barat)