74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Sore Ini Gunung Merapi Kembali Muntahkan Awan Panas, Daya Luncur 1000 Meter

Detik - detik Gunung Merapi keluarkan awan panas, pasa Kamis sore. (Foto: Tangkapan layar video BPPTKG)

MEMOTONEWS - Kamis (30/3/2023) sekitar pukul 18.04 WIB, Gunung Merapi kembali mengeluarkan  guguran awan panas dengan daya luncur 1000 meter ke arah Kali Boyong. Ini berdasarkan unggahan instagram BPPTKG.

Sementara dilansir magma.esdm.id, Gunung Merapi mengalami 35 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-21 mm dan lama gempa 22.6-219.28 detik.
Terjadi 1 kali gempa Awan Panas Guguran dengan amplitudo 44 mm dan lama gempa 357.56 detik.Kemusian 1 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 3 mm, S-P 0.5 detik dan lama gempa 5.88 detik.

Gunung Api Merapi terletak di Kab\Kota Sleman, Magelang, Boyolali, Klaten, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah dengan posisi geografis di Latitude -7.542°LU, Longitude 110.442°BT dan memiliki ketinggian 2968 mdpl.

Direkomendasikan, 1. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km. 

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

2. Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.

3. Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar G. Merapi.

4. Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali. Demikian perkembangan terkini Gunung Merapi, Magelang, Jawa Tengah. (*)