74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Baperlitbang Banjarnegara : Pentingnya Strategi Pencegahan Pernikahan Anak dan Perlindungan Perempuan

Foto bersama usai Rakor Baperlitbang Banjarnegara. (FOTO: Dok Alwan)

MEMOTONEWS – Baperlitbang Banjarnegara melakukan rapat koordinasi dan paparan laporan awal kajian penelitian tentang strategi pencegahan pernikahan anak dan perlindungan perempuan.

Rakor digelar pada Jumat 26 Mei 2023 di aula Baperlitbang Banjarnegara diikuti oleh beberapa instansi yakni Kementrian agama, Dinas sosial, Dispermades PPKB, bagian kesra Setda Banjarnegara, Dinas Kesehatan serta beberapa undangan terkait.

Kepala Baperlitbang Yusuf Agung Prabowo melalui Kabid Pemkesos Fajar Anggun.S menyampaikan, upaya pencegahan perkawinan anak diharapkan selaras dengan strategi nasional sehingga dapat digunakan dasar rekomendasi dan kebijakan pemerintah.

“Kajian dan analysis datanya diharapkan dapat dilaksanakan dengan baik agar hasil nya bermanfaat bagi pemerintah dan masyarakat,” ujarnya.

Kajian tersebut dilakukan harapannya agar dapat mengetahui factor-faktor yang mempengaruhi pernikahan anak di Banjarnegara.

Sementara itu Supriyanto dari Pengadilan Agama berharap adanya kajian tersebut dapat memperluas wawasan kepada orang tua sebagai triangulasi informasi faktor penyebab perkawinan pada anak.

“Ini menjadi hal yang sangat penting mengingat orang tua merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Selaras dengan hal tersebut Ali Mustofa dari Kementrian Agama Kabupaten Banjarnegara menyampaikan bahwa fokus pencegahan perkawinan anak mulai bergeser dari sisi anak menjadi fokus kepada faktor orang tua.

Adapun Siti Maesaroh Dosen STIE Tamansiswa Banjarnegara menuturkan, hasil kajian ini dapat menghasilkan berbagai strategi dalam upaya pencegahan pernikahan anak.

“Sehingga kita dapat menekan angka pernikahan anak dan dapat mengangkat indek pembangunan manusia di Kabupaten Banjarnegara,” ujarnya. (MH/alw)