Lasmi Indaryani, Anggota Komisi V DPR RI saat melakukan Kunjungan Kerja Spesifik di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. (FOTO: Tangkapan Layar)
MEMOTONEWS - Lasmi Indaryani, Anggota Komisi V DPR RI mendorong program BMKG, terkait Kesadaran dan Kesigapan Generasi Muda Melalui BMKG 'Goes To School'.
"BMKG 'Goes To School' salah satu upaya meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan generasi muda terhadap program BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika)," kata Lasmi Indaryani, Anggota Komisi V DPR RI saat melakukan Kunjungan Kerja Spesifik di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (25/5/2023) kemarin.
Dijelaskan Lasmi Indaryani, program ini merupakan kegiatan yang dilakukan oleh BMKG sebagai upaya peningkatan mitigasi bencana di antaranya bencana alam dan bencana hidrometeorologi.
"BMKG Go To School ini juga mengajarkan siswa di sekolah untuk mitigasi bencana gempa bumi, Tsunami, upaya memberikan edukasi dini potensi kebencanaan kepada pelajar," katanya.
Anak-anak dan pelajar lanjut Lasmi Indaryani memiliki potensi untuk menjadi agen perubahan dan berperan aktif dalam upaya mitigasi dan penanggulangan bencana.
Dengan pengetahuan yang tepat, mereka dapat membantu menyebarkan informasi kepada keluarga dan masyarakat sekitarnya, serta mengambil langkah-langkah yang tepat untuk melindungi diri sendiri dan orang lain saat terjadi bencana.
Memahami mitigasi bencana bagi pelajar sangat penting. Selain mereka dapat belajar melindungi diri dan orang disekitarnya terhadap bencana.
"Jadi mereka tidak panik karena memiliki kesiapan," ungkap Lasmi seraya menambahkan melalui program BMKG Goes To School, pelajar dapat mengenali tanda-tanda awal gempa bumi dan tsunami, memahami skala intensitas dan dampak yang mungkin terjadi.Juga, belajar tentang langkah-langkah evakuasi yang sebaiknya dilakukan.
Selain itu, pelajar juga dapat diberikan pemahaman mengenai pentingnya kesiapsiagaan dan pembangunan infrastruktur yang tahan gempa serta sistem peringatan dini yang efektif.
"Tidak hanya itu, mereka nanti juga akan memahami tanda-tanda awal gempa bumi dan tsunami, memahami skala intensitas dan dampak yang mungkin terjadi, serta belajar tentang langkah-langkah evakuasi," jelas Lasmi Indaryani lagi.
Dengan demikian, lanjut Lasmi Indaryani, kegiatan sosialisasi seperti BMKG Goes To School memberikan kesempatan bagi pelajar untuk memiliki pemahaman yang lebih baik tentang bencana alam.
Sisi lain meningkatkan kesadaran mereka terhadap pentingnya persiapan dan respons yang cepat saat bencana terjadi.
"Diharapkan , dengan pengetahuan yang mereka peroleh melalui program ini, pelajar akan menjadi agen perubahan yang berperan aktif dalam menciptakan masyarakat yang lebih tangguh terhadap bencana," Imbuh Lasmi Indaryani. (MH)