74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Hj Sri Ruwiyati Anggota DPR Provinsi Jawa Tengah dari PDI Perjuangan 'Kaum Perempuan Berperan Aktif Dalam Pengambilan Keputusan'.

MEMOTONEWS - DPR dan Pemprop Jawa Tengah berkolaborasi melakukan sosialisasi 'Peran Perempuan Dalam Pengambilan Keputusan'. Hari ini secara maraton kegiatan di gelar ditiga Kabupaten, yakni Magelang, Wonosobo dan Banjarnegara.

Bertempat di Gedung DPC PDI Perjuangan Banjarnegara, Kamis sore (22/4/2021) sosialiasi diikuti sedikitnya 50 kader perempuan Banjarnegara.

Tampak hadir sebagai pembicara adalah Hj Sri Ruwiyati SE MM dan Hj Endraningsih Yunita SP, Anggota Fraksi PDI Perjuangan, Akhmad Fadlun SY (Fraksi PKB) dan Asteria Dewi Rusrinawati SPSi MPd, Kepala Seksi Pemberdayaan Perempuan dan Anak DP3AP2KB Provinsi Jateng. 

Dalam kesempatan ini Hj Sri Ruwiyati mengajak kepada kader perempuan Banjarnegara untuk memahami kesetaraan gender kaum perempuan pada era modern seperti sekarang ini.

"Saat kita bicara emansipasi wanita, maka kita perlu meniru perjuangan dan semangat yang dibangun oleh RA Kartini. Beliaulah yang telah mewarisi semangat dan tekad yang begitu besar sehingga menginspirasi dan menghasilkan tokoh - tokoh perempuan yang berani," katanya.

Saat ini, kata Sri Ruwiyati perjuangan beliau menjadikan perempuan Indonesia banyak menduduki jabatan penting baik di eksekutif dan legislatif. 

"Sesuai kodratnya, kaum perempuan memiliki tugas yang melekat. Namun saat pemerintah sudah memberikan peluang melalui undang - undang, maka kaum perempuan harus mempersiapkan diri," tegas Sri Ruwiyati. 

Kita sebagai kaum perempuan imbuh Ruwiyati harus memiliki kapasitas dan kapabilitas sehingga mana kala kita menjadi wakil rakyat atau pemimpin dapat melaksanakan tugasnya secara profesional.

Meski begitu, Sekretaris Komisi E DPRD Provinsi Jateng mengaku tidak mudah menggungah kaum perempuan untuk lebih berperan aktif dalam pembangunan/ kemajuan di daerah.

Hal senada disampaikan Hj Endraningsih Yunita SP, Anggota Fraksi PDI Perjuangan Jateng dan .Akhmad Fadlun SY (Fraksi PKB). "Sistem demokrasi telah membuka kesempatan bagi setiap warga negara untuk berkiprah dalam urusan-urusan publik, tak terkecuali kaum perempuan," katanya.

Sementara Asteria Dewi Rusrinawati SPSi MPd, Kepala Seksi Pemberdayaan Perempuan dan Anak DP3AP2KB Provinsi Jateng menyampaikan bahwa peran perempuan dalam kepemimpinan saat ini semakin terlihat. Terbukti, sudah banyak kaum perempuan yang mampu menjadi pemimpin atau menjadi pejabat.

Ia berpesan, kaum perempuan harus berani menyampaikan pendapatnya didepan forum. Sehingga andil perempuan akan semakin nyata dan diperhitungkan. Seperti yang disampaikan diatas oleh Ny Hj Sri Ruwiyati SE MM, Sekretaris Komisi E DPR Provinsi Jawa Tengah. (*)

pewarta: M Hamidi