MEMOTONEWS - Banjir bandang yang menimpa warga di daerah Kecamatan Cepu Kabupaten Blora Jawa Tengah, Sabtu (27/11/2021) menyebabkan sedikitnya 346 rumah terendam air.
Lokasi banjir kerada di Kecamatan Cepu yakni meliputi, Kelurahan Balun Cepu, Ngelo dan Karangboyo. Serta Desa Sumber di Kecamatan Kradenan.
Berdasarkan informasi dari laporan laporan BPBB Blora, banjir bandang diawali dipicu hujan dengan intensitas tinggi sehingga meluapnya Sungai Putat dan Sungai Ngareng pada Sabtu sore sekitar pukul 15.45 WIB.
Hujan yang cukup lama menjadikan debumit air terus bertambah, sehingga petugas terus melakukan pemantauan di lapangan, terutama permukiman penduduk yang terimbas banjir tersebut.
Hingga berita ditulis belum ada laporan korban Jiwa, namun rumah atau warga yang terdampak mencapai 346 kepala keluarga dan 1nunit fasilitas umur terendan.
Hingga larut malam petugas terus memantau kondisi banjir dan warga yang terdampak. Mereka yang terlibat adalah dari unsur BPBD Kabupaten Blora, TNI, Polri, PMI, RAPI, Pramuka Peduli, TKSK Dinsos, Perangkat Kelurahan setempat
Diinformasikan juga, Peringatan Dini / Bahaya Ikutan, berlaku 27 November 2021 pukul 07.00 WIB s/d 28 November 2021 pukul 07.00 WIB, yang berpotensi dampak hujan lebat untuk dampak Banjir/Bandang dapat terjadi di wilayah Provinsi Jawa Tengah dengan status Waspada (signature.bmkg.go.id)
Sementara itu petugas BPBD Provinsi Jawa Tengah meneruskan informasi Peringatan Dini potensi hujan tersebut kepada BPBD Kab/Kota untuk diteruskan kepada pihak terkait di Kab/Kota dan masyarakat untuk waspada ancaman bencana hydrometeorologi (*)
