74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Hijaukan Bukit Dr Sulistyo Puncak Jambore Guru II HUT PGRI ke 76 Banjarnegara


RANGKAIAN peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke-76 di Kabupaten Banjarnegara tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena bertepatan dengan acara rutin 3 tahunan yaitu Jambore Guru.

Kegiatan ini diluncurkan pertama kali pada peringatan HUT PGRI ke–73 tahun 2018, dan disepakati oleh seluruh anggota PGRI se-Kabupaten Banjarnegara bahwa ajang silaturahmi dan keakraban segenap anggota ini rutin diadakan setiap 3 tahun sekali. 

Kali ini adalah jambore yang kedua, sehingga dinamai Jambore Guru II. Jambore Guru II diadakan selama 5 hari berturut-turut dari tanggal 23 sampai 27 November 2021, dengan mengambil tempat di Komplek Makam Dr. Sulistiyo, Desa Kalitengah Kecamatan Purwanegara Kabupaten Banjarnegara. 

Agenda yang digelar antara lain vaksinasi masal 1.000 orang warga sekitar komplek makam, pameran buku karya anggota PGRI se–Banjarnegara, upacara peringatan HUT PGRI ke – 76, ziarah makam Dr. Sulistiyo, tasyakuran, final LCC Wawasan ke-PGRI-an, apresiasi kejuaraan perlombaan, senam PGRI, penghijauan bukit Sulistiyo, diseminasi smart school dan smart learning, sarasehan gerakan gemar menulis, sarasehan peningkatan kapasitas pengurus dan anak lembaga, dan outbond ke Igir Lempuyang.

Pada hari pertama dapat dilaporkan bahwa kegiatan vaksinasi berjalan dengan lancar dan target 1.000 orang dapat terlampaui. Peserta vaksin terdiri dari masyarakat sekitar komplek makam Dr. Sulistiyo, khususnya warga Desa Kalitengah dan Desa Jalatunda, kecamatan Purwanegara.

UPACARA HUT PGRI KE 76
Upacara peringatan Hari Ulang Tahun PGRI ke – 76 dan Hari Guru Nasional Tahun 2021 dilaksanakan dengan khitmat dan tetap menjaga protokol kesehatan. 

Bertindak sebagai pembina upacara Plh. Bupati Banjarnegara, Syamsudin, S.Pd, M.P Berkenan hadir dalam upacara ini Sekda Banjarnegara (Drs. Indarto, M.Si), Dandim 0704 Banjarnegara (Letkol Arh Sujedi Faisal, ST., M.Han), Kapolres Banjarnegara (AKBP Fahmi Arifianto, SH., SIK. MH, M.Si), Ketua DPRD Banjarnegara (Ismawan Setya Handoko, SE), Direktur Bank Jateng (Yuli Prabowo, SE), Kepala Dindikpora (Drs. Noor Tamami, M.Pd), Kepala Kemenag (Dr. Agus Suripto, S.Ag, MH) dan tamu undangan lainnya. Sebagai peserta upacara adalah segenap pengurus PGRI Kabupaten Banjarnegara, Satgas PGRI, serta Ketua dan 3 anggota PGRI dari 21 cabang. Selama  acara berlangsung dijaga ketat oleh tim Satgas Covid-19 Banjarnegara. 

Dalam sambutannya Plh Bupati Banjarnegara Syamsudin, S.Pd., M.Pd. mengapresiasi para guru, dan berharap terus berjuang untuk memajukan  pendidikan. 

“Para guru, para pendidik diajak terus belajar, menyesuaikan dengan perkembangan era teknologi informasi dan tetap berkomitmen mendidik siswa menjadi manusia yang tidak saja pandai namun berkarakter “, ungkapnya.

Selesai upacara dilanjutkan dengan doa dan ziarah tokoh pendidikan Dr. Sulistiyo, M.Pd. yang pernah menjabat Ketua Umum PB PGRI. Ditemui selesai kegiatan ziarah, Sekda Banjarnegara Drs. Indarto, M.Si. menyampaikan ucapan selamat hari guru. 

“Selamat ulang tahun Bapak/Ibu Guru, terima kasih atas ilmu yang telah diberikan dengan ikhlas, jasamu tiada tara. Kami, anak-anak kami, dan rakyat Banjarnegara tidak akan tahu isi semesta ini tanpa adanya bimbingan dari Bapak/Ibu semua. Sekali lagi terima kasih, selamat ulang tahun, semoga senantiasa sehat dan penuh berkah. Aamiin”. 

Ucapan senada juga disampaikan oleh Dandim 0704 Banjarnegara Letkol Arh Sujedi Faisal, ST., M.Han., “Hidup PGRI. Selamat ulang tahun PGRI. Selamat ulang tahun Bapak dan Ibu Guru. Saya bisa menjadi seperti ini berkat jasa Bapak dan Ibu. Panjang umur Bapak/Ibu Guru. Sehat-sehat selalu”. 

SARASEHAN GERAKAN GEMAR MENULIS
Kegiatan ini menghadirkan budayawan Ahmad Tohari pada Jumat siang (26/11/2021) dengan ambil tema “Guru – Literasi – Sastra”. Berkenan hadir dalam kegiatan ini Ketua PGRI Provinsi Jawa Tengah Dr. Muhdi beserta rombongan pengurus harian. 

Dalam sambutannya beliau menyampaikan, “Apresiasi kepada Ahmad Tohari yang berkenan hadir ke Banjarnegara. Seorang maestro sastra berkenan hadir secara sederhana ke Banjarnegara. 

Semoga kehadiran Beliau menambah semangat para anggota PGRI Banjarnegara dalam menuangkan ide dalam bentuk tulisan. Pesan khusus buat maestro budayawan jika terbit buku lagi silahkan kabari saya, saya akan langsung pesan 1.000 buku.

Beliau juga menyampaikan tentang kehebatan Dr. Sulistiyo dalam berjuang meningkatkan kesejahteraan para guru di Indonesia. 

Alhamdulillah akhirnya banyak juga haji dan umroh karena sertifikasi. Dalam akhir sambutannya beliau menyampaikan agar para pengurus PGRI Kabupaten Banjarnegara untuk selalu menjalin komunikasi, partisipasi, dan kemitraan.

Sementara itu Ketua PGRI Kabupaten Banjarnegara, Drs. Noor Tamami, M.Pd. mengutarakan bahwa anggota PGRI di Banjarnegara semua profesional.

“Kami merasa bangga sekaligus berterima kasih kepada Bapak Tohari sang budayawan, Ketua dan pengurus PGRI Provinsi Jawa Tengah, yang telah berkenan meluangkan waktu untuk memenuhi undangan teman-teman PGRI. Mari kita menimba ilmu dari  sang maestro”, pungkasnya.

Budayawan Ahmad Tohari yang terkenal dengan karyanya “Ronggeng Dukuh Paruk”menyampaikan, “Awali anak dengan mendengarkan dongeng maka akan munculkan imajinasi.

Dari imajinasi akan timbul rasa ingin tahu, untuk menjawab rasa ingin tahu tersebut maka anak diarahkan untuk membaca, maka dari sinilah akan timbul minat membaca. 

"Syukur-syukur anak bisa tergerak untuk berlatih menuangkan idenya dalam tulisan," kata Ahmad Tohari.

Acara semakin semarak ketika mulai ada tanya jawab dengan peserta yang penasaran dengan kehidupan menulisnya sang maestro budaya tersebut.

PENGHIJAUAN BUKIT SULISTIYO
Puncak kegiatan, pada Sabtu (27/11/2021).  Peserta  Jambore Guru II mengadakan penghijauan di sekitar makam Dr. Sulistiyo. 

Kegiatan penghijauan ini ditandai dengan penanaman 110 batang pohon bougenvile di kanan kiri sepanjang jalan menuju makam.

 Para peserta penuh semangat menanam demi impian keindahan untuk mempercantik lingkungan makam Dr. Sulistiyo. 

Ketua panitia, Heling Suhono, S.Pd., MM. mengatakan, “Kita hijaukan bukit Sulistiyo dengan menanam 1.111 batang pohon penghijauan.

 Terdiri dari 1.001 batang pohon kopi dan 110 batang pohon bougenvile. Untuk bougenvile ditanam oleh para peserta jambore di jalan menuju makam. 

Untuk kopi kita serahkan kepada warga 2 desa untuk menanamnya, yaitu warga Desa Kalitengah dan warga Desa Jalatunda. Dan perlu diketahui bahwa 1.111 batang pohon penghijauan ini murni dari kas PGRI Banjarnegara. 

Perlahan namun pasti akhirnya masyarakat mulai menyadari dan memahami betapa besar manfaat dari kiprah anggota PGRI. 

Para anggota PGRI penuh ikhlas mengabdikan diri untuk negeri. Tidak sekedar dalam dunia pendidikan formal di sekolah namun juga edukasi melalui contoh tindakan nyata untuk masyarakat.

Selamat Ulang Tahun para Guru. Jangan pernah merasa lelah menjadi Guru, karena setiap murid yang kau ajar adalah butiran tasbih yang akan membawamu ke Jannah–Nya.
Hidup Guru !! Hidup PGRI !! Solidaritas … Yess!! (*)

(Penulis : Joko Catur)