74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Rumah Pintar Dr Tus Banjarnegara Luncurkan Gerakan Petani Cilik Indonesia

Dr Tuswadi membuka kegiatan Gerakan Petani Cilik di Persemaian Polibara Banjarnegara. (FOTO : Rumah Pintar Dr Tus)

MEMOTONEWS - Rumah Pintar Dr Tus Banjarnegara Luncurkan Gerakan Petani Cilik Indonesia luncurkan program Gerakan Petani Cilik Indonesia, Minggu (13/2/2022)

Rumah pintar yang diasuh ilmuwan Banjarnegara, Dr Tuswadi ini untuk merespon Visi Kabupaten Banjarnegara 2023-2026 yakni Banjarnegara Unggul Berbasias Pertanian. 

Hari itu, sebanyak 60 peserta didik PAUD, TK, SD, dan SLTP diterjunkan ke Persemaian Banjarnegara di kampus Politeknik untuk belajar mengenal dunia pertanian. 

Menurut Dr Tuswadi, pesan dalam gerakan ini adalah Banjarnegara harus memiliki sumber daya manusia-insan-insan yang terdidik, terampil dalam ilmu pertanian sebagai penopang terwujudnya program-program pemerintah membawa Banjarnegara Unggul dalam Pertanian.

Petani millenials kata Dr Tuswadi, harus disiapkan secara rapi oleh Dinas terkait berkolaborasi dengan stakeholders melalui pendidikan di jenjang PAUD, TK, SD, SLTP, SLTA dan Perguruan Tinggi.

“Apapun program pemerintah, kunci utama menjalankannya, adalah tersedianya sumber daya manusia yang unggul," katanya.

Dan ini lanjut dia, hanya bisa dicapai melalui proses pendidikan. Ujung tombak Banjarnegara Maju Berbasis Pertanian adalah sumber daya manusia dan ini perlu disiapkan sejak dahulu, sekarang, dan akan datang. 

At least di 2026 telah lahir lebih banyak Ahli Madya atau pun Sarjana Pertanian misalnya sebagai tenaga-tenaga profesional yang akan menguatkan masyarakat dalam membangun pertanian modern yang produktif dan ramah lingkungan.

'Kita juga butuh SDM yang melek ilmu pengolahan hasil pertanian berikut pemasarannya sehingga pertanian benar-benar akan berdaya menopang Banjarnegara,” jelas Dr Tuswadi yang juga Direktur Politeknik Banjarnegara.

Anak-anak Rumah Pintar Dr Tus Belajar Membuat Media Tanam Sayur. (FOTO : Rumah Pintar Dr Tus)

Kegiatan dalam Gerakan Petani Cilik bertempat di Aula Persemaian Banjarnegara milik Politeknik Banjarnegara dan BPDASHL Serayu Opak Progo. 

Anak-anak dilatih menanam sayuran menggunakan polibag berikut tata cara perawatannya sampai panen.

Tegar Krismon Alex, ketua tenaga teknis Persemaian yang merupakan lulusan terbaik D-3 Agroteknologi Politeknik Banjarnegara mengaku sangat terkesima dengan semangat anak-anak untuk belajar tata cara menanam sayur.

Selain teori selama kurang lebih 30 menit, mereka juga praktik membuat media tanam di polibag dan kemudian menanam bibit sayur terong untuk dibawa pulang dan dirawat sampai berbuah.

“Anak-anak ini mencerminkan masa depan pertanian di Banjarnegara bakal cerah! Harus lebih banyak anak-anak Banjarnegara belajar untuk mencintai dunia pertanian-insaa Allah mereka kelak akan tertarik bersekolah atau kuliah di jurusan pertanian,” kata Tegar didampingi Hendi Setiyawan.

Anak-anak Rumah Pintar Dr Tus Membawa Tanaman Hasil Belajar. (FOTO : Rumah Pintar Dr Tus)

Rumah Pintar Dr Tus sampai hari ini menjadi salah satu tempat terbaik bagi anak-anak sekolah termasuk mahasiswa untuk belajar banyak hal terutama penguasaan bahasa Inggris untuk keperluan studi lanjut dan berdakwah ke luar negeri.

Terletak di Desa Tapen Kecamatan Wanadadi Kabupaten Banjarnegara, Rumah Pintar Dr Tus buka setiap hari Minggu dan melayani masyarakat yang butuh putra/putrinya mampu merencanakan karir dan masa depan dengan karakter unggul. (MH)