74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Plh Bupati Banjarnegara Akan Buka POP Tahun Kedua di Surya Yudha Cinema, 20 Film Karya Guru Akan Diputar di Bioskop

Pengurus YSMI melaksanakan audiensi dengan Plh Bupati Banjarnegara Syamsudin. (FOTO : YSMI/Istimewa)

MEMOTONEWS - Plh Bupat Banjarnegara Syamsudin direncanakan akan membuka kegiatan Program Organisasi Penggerak (POP) yang dilaksanakan oleh Yayasan Sahabat Muda Indonesia. Dalam acara tersebut, 20 film karya guru akan diputar di bioskop. Kegiatan akan digelar di Surya Yudha Cinema, 14 Mei mendatang. 

Hal tersebut dipastikan setelah pengurus YSMI melaksanakan audiensi dengan Plh Bupati Banjarnegara Syamsudin, Senin (18/5/2022) di kantor Bupati Banjarnegara. 

Dalam kesempatan itu Syamsudin menyampaikan kesediaannya hadir untuk menyaksikan karya film peserta POP tahun pertama dan sangat mendukung program gotong royong antara YSMI dengan Kemendikbudristek, sekaligus membuka POP tahun kedua. 

"Saya sangat mengapresiasi kegiatan POP ini, karena dapat mengisi ruang kosong yang tidak terjangkau oleh pemerintah maupun organisasi profesi untuk meningkatkan kompetensi guru. Saya berharap karya film bertema sosial budaya yang sudah dihasilkan para guru sasaran POP dapat dipakai oleh seluruh sekolah di Banjarnegara untuk pembelajaran," harap Syamsudin. 

Ketua Umum YSMI Heni Purwono, Selasa (19/4/2022) mengungkapkan, kegiatan pembukaan POP tahun kedua akan digelar semeriah mungkin.  "Hal ini untuk mengapresiasi karya mereka, dan sekaligus memeringati Hari Pendidikan Nasional," katanya.

Launching film kata Heni dilakukan di bioskop, tapi masyarakat luas dan sekolah-sekolah nantinya dapat mengakses film karya mereka di kanal youtube Yayasan Sahabat Muda Indonesia.

POP yang dilaksanakan oleh YSMI ini menyasar 20 SMP di Kabupaten Banjarnegara dengan melibatkan 40 guru dan 20 kepala sekolah. Program ini berkelanjutan sampai tahun 2023, dalam rangka meningkatkan kompetensi guru dan tenaga kependidikan. 

Tahun ini, imbuh Heni Purwono, selain POP, Kemendikbudristek juga menggelar Program Guru Penggerak (PGP) dan Program Sekolah Penggerak (PSP) secara serentak di Kabupaten Banjarnegara. (MH)