MEMOTONEWS - Rapat koordinasi membahas rencana pelaksanaan Dieng Culture Festival (DCF) XIII, Selasa (2/8/2022) di Pringgitan Rumah Dinas Bupati Banjarnegara dihadiri Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto SH dan jajaran Forkompimda Banjarnegara.
Sekretaris Daerah Banjarnegara, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala BPBD Banjarnegara , Kepala Satpol PP, Camat Batur, Kabag Perekonomian, Kepala Desa Dieng Kulon, Ketua Pok Darwis Dieng Kulon dan Kepala Bank Indonesia Perwakilan Purwokerto.
Hasilnya Rakor, Dieng Culture Festival (DCF) XIII kembali akan di gelar selama tiga hari 2-4 September 2022 mendatang di kawasan objek wisata Dieng Kecamatan Batur Banjarnegara, Jawa Tengah
Ada sedikit perubahan pada gelaran DCF XIII tahun 2022. Yuk simak, biar nanti pamirsa tidak alami kendala saat di Dieng nanti.
Alif Fauzi Ketua kelompok sadar wisata (Pokdarwis ) Dieng Pandawa menyampaikan terkait dengan Dieng Culture Festival ke XIII tahun 2022 kali ini tentu menjadi pengalaman baru bagi kami, tetapi pengalaman yang sudah kami jalankan selama sepuluh kali dengan event normal dan 2 event virtual.
DCF XIII kali ini kembali akan di gelar selama tiga hari 2-4 September 2022, kegiatan ini tidak akan mungkin sebagian besar sama dengan kegiatan di event normal di tahun 2019, ada sedikit perubahan.
Agenda kegiatan DCF XIII tahun 2022 di hari pertama akan di awali dengan kegiatan Dieng Bersih, Dieng Hijau dan Pelepasan Napak Tilas.
Kegiatan tersebut dalam rangka kita menunjukan bahwa event kami juga event yg tidak hanya seremonial tetapi mengingatkan bahwa kita mempunyai kepedulian terhadap lingkungan.
Di hari pertama, Jumat 2 September 2022 juga akan dilaksanakan pembukaan DCF XIII tahun 2022 dimulai pukul 10.00 WIB, Festival Kuliner dan Bazar produk UMKM.
Kemudian Pentas Kesenian Tradisional dan Festival Caping Gunung, Pertunjukan Harmony Atas Awan, Gebyar lentera dan Senandung Atas Awan.
Kegiatan DCF akan dilaksanakan di lapangan Arjuna dan Lapangan Pandawa.
Lapangan Arjuna di gunakan untuk penampilan kesenian tradisional, semua pengunjung tidak di tarik biaya jadi semua pengunjung wisatawan dapat menikmati area budaya.
Sendangkan di Area Lapangan Pandawa di gunakan untuk kegiatan pendukung untuk menghibur wisatawan.
Acara music akan digelar sampai malam dan di malam pertama akan ada pelepasan lampion sebanyak 3.500 lampion.
Lebih lanjut Alif menjelaskan pada hari kedua di gelar kirab budaya dari Balai desa Dieng Kulon Menuju Komplek Candi Arjuna.
Upacara Jamasan anak rambut gembel, dilanjutkan dengan ritual pencukuran rambut gimbal ada sekitar 13 anak.
Sore hingga malam hari akan di hibur dengan pagelaran seni tradisional dan music dan pesta kembang api.
Di hari ketiga digelar Gebyar Sholawat dan Kongkow Budaya oleh Cak Nun dan Kyai Kanjeng, syarat untuk bisa datang ke Event DCF XIII yang paling utama sehat , sudah booster.
Untuk Tiket DCF XIII tahun 2022 panitia menyediakan tiket kurang lebih 3.500 tiket dengan harga per paket dijual mulai 1.000.000 - hingga 1.500.000.
Tujuan Event DCF yakni pelestarian budaya, promo potensi pariwisata, pemberdayaan masyarakat dan Kegiatan Sosial, Pungkasnya.
Sementara itu Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widi Rahmanto meminta kepada dinas terkait untuk bisa mendukung secara penuh kegiatan DCF XIII tahun 2022 yang akan di selenggarakan pada awal bulan September tahun 2022 nanti.
Karena event ini merupakan event yang pertama di buka untuk umum setelah Pandemi Covid-19. Fungsi media sangat dibutuhkan untuk mempublikasikan dan mempromosikan kegiatan event DCF Tahun 2022.
Di kemas dengan baik dengan harapan bisa menjadi daya tarik untuk wisatawan dan menjadikan Brand Dieng Banjarnegara.
Tri harso meminta untuk keamanan, kenyamanan dan keselamatan pengunjung untuk benar benar di perhatikan dalam gelaran even DCF XIII tahun 2022.
Pj Bupati Banjarnegara berharap event berjalan dengan lancar. Dieng Culture Festival (DCF) harus terus disiapkan dengan sebaik baiknya dan terus di tingkatkan karena event tersebut berdampak positif pada sektor perekonomian. (MH)
