MEMOTONEWS - Walau kejadian ini sudah Cilacap sepekan namun kasus bunuh diri di Cilacap Utara ini masih menjadi perbicangan warga setempat pasalnya Warsin (38) nekat bunuh diri dengan cara memotong kedua kakinya hingga putus.
Insiden menggegerkan jagat Cilacap ini berawal pada hari Kamis tanggal, 13 Oktober 2022 sekitar pukul 06:10 WIB ditemukan seorang laki-laki meninggal dunia dengan tubuh bersimbah darah.
Dari laporan pihak terkait diduga lelaki asal Jalan Jambe RT 07/ RW.02 Keluraha Tritih Kulon Kecamayan Cilacap Utara Kabupaten Cilacap bunuh bunuh diri dengan cara memotong kedua kaki sampai putus menggunakan
Golok
Kala itu korban ditemukan di dalam kamar rumahnya di Jl. Jambe RT. 07 RW.02 Kel. Tritih Kulon Kecamatan Cilacap Utara Kabupaten. Cilacap pada Kamis tanggal 13 Oktober 2022, sekira pukul 07:00 WIB.
Menurut keterangan Turmiati (45) yang tidak lain asalah kakak korban warga warga Jl. Jambe RT. 07 RW. 02 Kelurahan. Tritih Kulon Kecamatan Cilacap Utara Kabupaten Cilacap.
Korban diketahui bernama Warsin (38) Jalan Jambe RT 08 RW. 02 Kel. Tritih Kulon Kecamatan. Cilacap Utara Kabupaten. Cilacap.
Kronogis, Pada hari Kamis tanggal, 13 Oktober 2022, sekira pukul 06.10 wib Turmiati yang tidak lain kakak korban ketuk - ketuk pintu kamar untuk membangunkan korban dan untuk mengantarkan kopi.
Tetapi setelah diketuk beberapa kali, korban tidak kunjung membukakan pintu kamar. Karena curiga, Turmiati kemudian membuka pintu kamar tersebut.
Setelah pintu dibuka Turmiati mendapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi korban terlentang ditempat tidur dan kedua kaki terputus dan ada sebuah golok dilantai.
Turmiati kemudian meminta memberi tahu dan minta tolong kepada Wigianto dan wartini kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cilacap Utara
Korban meninggal dunia karena bunuh diri dengan cara memotong kedua kaki menggunakan golok sehingga kehabisan darah. Diduga korban kesal karena mengalami sakit lumpuh sudah 6 tahun dan tidak kunjung sembuh.
Setelah mendapat laporan Kapolsek, Kanit Reskrim dan anggota serta Team Inafis Polres Cilacap dan petugas Medis kasi Trantibum kecamatan Cilacap kasi Trantibum kelurahan Tritih Kulon , Babinsa Tritih kulon Babinkantibmas Tritih Kulon Puskesmas Utara 2 mendatangi TKP guna melakukan pemeriksaan fisik korban bersama tim medis Puskesmas Utara.
Berdasarkan Keterangan dari Turmiati, kakak korban, bahwa pada hari Rabu tanggal, 12 Oktober 2022 korban minta dicarikan golok pada anak laki - lakinya yang berusia 12 tahun dengan alasan untuk membuat layang - layang.
Korban selama ini sakit lumpuh dan tinggal di rumah kakak korban karena isterinya sedang bekerja di Luar negeri. Hasil pemeriksaan luar oleh team medis Puskesmas Cilacap Utara 2 tidak ditemukan tanda - tanda penganiayaan atau kekerasa.
Keluarga menolak untuk dilakukan outopsi terhadap jenazah korban dan keluarga menerima atas meninggalnya korban karena bunuh diri. Selama kegiatan berjalan lancar dan kondusif dan korban saat itu langsung dimandikan oleh keluarga untuk selanjutnya dimakamkan si pekuburan setempat. (MH)
