MEMOTONEWS- Berbagai inovasi dan kerjasama terus di lakukan oleh SD Negeri 1 Lengkong Kecamatan Rakit Banjarnegara untuk terus berkembang dan memajukan pendidikan.
SD Negeri 1 Lengkong Kecamatan Rakit Banjarnegara, menjalin kerjasama dengan Rumah Pintar Dr Tus, dalam pengembangan dan peningkatan kemampuan bahasa Inggris siswa SD Negeri 1 Lengkong yang di ikuti 41 siswa.
Bertempat di SD Negeri 1 Lengkong Rakit Banjarnegara diluncurkan program English For Future Ambassadors pada hari Selasa (10/1/2023).
Program ini merupakan kerjasama dengan Rumah Pintar Dr Tus, yang diasuh ilmuwan muda Banjarnegara Dr Tuswadi.
Kepala SD Negeri 1 Lengkong Rakit Banjarnegara, Sujadi mengatakan pada awal tahun ini pihaknya meluncurkan program English For Future Ambassadors.
“Program ini diadakan dengan tujuan sekolah memfasilitasi siswa agar belajar bahasa Inggris untuk menjadi bekal pada jenjang selanjutnya. Kami bekerjasama dan menggandeng Rumah Pintar Dr Tus dalam program ini,” ujar Sujadi.
Dr Tuswadi, Faounder Rumah pintar menuturkan bahwa belajar Bahsa Inggris yang menitikberatkan kemampuan berbicara sejak dini sangat penting, sehingga ketika dewasa anak-anak sudah mahir berbahasa Inggris.
Lebih lanjut disampaikan dalam seminggu anak-anak akan belajar bahasa Inggris selama 1 jam pelajaran dibawah bimbingan 3 orang pengajar.
“Kursus bahasa Ingris anak-anak ini juga diharapkan dapat menciptaan calon duta besar ke depannya”, ujar Tuswadi
Peluncuran program English For Future Ambassadors disambut hangat oleh para guru, siswa, dana orang tua siswa. Pada kesempatan itu anak-anak satu per satu berlatih maju memperkenalkan diri menggunakan bahasa Inggris.
Korwilcamdikpora Kecamatan Rakit Subiarto mengatakan mendukung program dan terobosan yang dilakukan oleh SD negeri 1 Lengkong dan menyakini akan dapat meningkatkan motivasi siswa dalam menguasai bahasa Inggris.
Lebih lanjut disampaikan bahwa dalam kurikulum merdeka juga ada mata pelajara pilihan bahasa Inggris. Kursus bahasa Inggris ini tentunya dapat mendukung pembelajaran bahasa Inggris di sekolah.
“Harapanya selain belajar bahasa Inggris, siswa juga diajari tentang kemandirian, pembentukan karakter, dan nilai-nilai kemanusiaan,“ kata Subiarto.
Salah satu guru Atik Yulianti, mengatakan sangat mendukung dan mengapresiasi program ini karena belajar bahasa asing itu tidak mudah dan harus dimulai sejak dini, konsisten dan secara terus menerus dana dapat membantu siswa dalan belajar bahasa Inggris.
Hal Senada di sampaikan orang tua siswa bernama Sulistiyani mengatakan saya sangat mendukung, dan mengapresiasi kegiatan ini. Harapan saya sebagai orang tua, anaknya dapat belajar dan menimba ilmu sebanyak-banyaknya di sekolah.
Sementara itu salah satu Siswa yang bernama Bunga menyampaikan merasa senang dengan adanya program ini. “Saya jadi bisa belajar bahasa Inggris dengan pakarnya,” kata Bunga.(MH)
