74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Bergilir Puluhan Pemuda Anshor Banser Pagentan Banjarnegara Bantu Pembangunan Workshop BLK NU

Puluhan pemuda Anshor Banser Pagentan Banjarnegara saat Baksos Pembangunan Workshop BLK NU . (FOTO: Dok Ukas)

MEMOTONEWS - Pemuda Banser Ansor Kecamatan Pagentan Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah terdata 400. Dari jumlah itu memang semuanya tidak aktif karena kesibukan mereka.

Namun saat mereka dibutuhkan untuk kemaslahatan umat, maka mereka akan siaga. Siap segala medan dan berjuang tanpa batas, rupanya telah memantik sanubari mereka.

Setidaknya ini dibenarkan kordinator relawan Banser Kecamatan Pagentan Tahmid saat berbincang - bincang dengan Memotonews disela - sela Baksos pembangunan Gedung BLK NU Pagentan Kabupaten Banjarnegara, Minggu (12/2/2023).

Diketahui, hari itu mereka berpartisipasi menyelesaikan pembangunan Gedung BLK NU bantuan dari Kementrian Tenaga Kerja Republik Indonesia.

Tampak hadir pula saat Baksos, Muhammad Fauzy, penasehat GP Anshor Pagentan, Ketua Ansor Pagentan, Ustad Puji Widayat, Tahmid, kordinator relawan dan lain sebagainya.


Rupanya hari itu sedikitnya 100 Banser Ansor Pagentan diterjunkan untuk tiga kegiatan. 

Yang pertama, baksos pembangunan BLK NU Pagentan, sebagian ngepam pengajian Isra mi'raj di Ponpes Kayuares dan lainnya bersiap berjaga di amankan pertandingan sepak bola.

Bahkan ada beberapa Banser langsung menuju ke Kayuares sepulang dari BLK.

Sutarman sekretaris Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Kecamatan Pagentan menyampaikan terimakasih kepada personil Banser Ansor telah berpartisipasi dalam penyelesaian pembangunan Gedung BLK yang didanai dari bantuan Kementerian Tenaga Kerja RI ini.

"Mereka bekerja suka rela, disini tidak ada makanan, hanya ada air minum. Tapi mereka begitu gigih. Inilah ujud dari keikhlasan Banser dalam kegiatan di sini," ujar Sutarman.

Sutarman juga menyampaikan animo masyarakat Pagentan, diantaranya Banser Ansor dengan adanya BlK ini sangat besar. Lantaran belum ada BLK di Pagentan.


Hal ini terlihat saat pengadaan tanah untuk BLK ini. Mereka gayung bersambut mewakafkan tanahnya untuk lokasi gedung. 

Dengan harapan akan meningkatkan skill warga Pagentan yang mayoritas hidup sebagai petani. Mereka juga sependapat bahwa Misi dari pendirian BLK untuk membentuk dan meningkatkan perekonomian masyarakat Pagentan.

Tanah yang disediakan sekitar 950 M2 sedang untuk pembangunan gedung BLK seluas 200 M2. Sisanya direncanakan akan dibangun kawasan Pondok Pesantren dan SMP Ma'arif.

Untuk BLK ini imbuh Sutarman akan dilengkapi dengan mesin pengolahan kopi, jahe merah, jeruk lemon, mesin pengolahan salak dan alat pengolahan makan ringan. (MH).