74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Parak Lele Pancasila, Wujud Keadilan Sosial Warga Petambakan Banjarnegara

Meriah, parak lele Pancasila di Desa Petambakan Kecamatan Madukara Kabupaten Banjarnegara. (Foto: Dok Heni Purwono)

MEMOTONEWS - Kemeriahan pitulasan di RT 2 RW 1 Desa Petambakan penuh makna keadilan sosial dalam lomba Parak Lele Pancasila yang digelar Minggu (20/8/2023). 

Parak ikan lele yang biasanya hasilnya dinikmati secara individual kali ini tidak terjadi. Pasalnya parak lele meskipun pelaksanaannya dilakukan individual namun hasilnya dibagi secara berkelompok. Jumlah kelompoknya pun sesuai jumlah sila Pancasila, lima. 
Ketua RT Amar Maruf mengungkapkan, sistem ini dilakukan berdasar evaluasi pelaksanaan lomba yang sama tahun lalu. 

"Kasihan kalau ada yang tidak mendapatkan lele, padahal sudah susah-susah nyemplung. Karenanya sekarang berkelompok, sehingga hasilnya dibagi rata. Alhamdulillah dengan cara seperti itu, semua warga yang ikut, pulang tidak dengan tangan kosong, namun semua membawa lele," jelas Amar. 

Suyanto, Pemilik kolam yang dipakai untuk kegiatan mengaku senang bisa berkontribusi untuk menggelar lomba ini. 
"Semua warga senang jadinya. Ibu-ibu berkelompok menjaga lele yang berhasil ditangkap. Bahkan mereka patungan menyediakan kopi untuk bapak-bapak. Saya rasa ini bentuk keadilan sosial yang nyata seperti Pancasila," ujarnya

Dalam pantauan, rata-rata tiap anggota kelompok membawa dua kilo gram lele karena kemampuan menangkap ikan berbeda-beda antar anggota kelompok. 

Namun demikian ada pula yang mendapatkan satu ikan lele seberat tiga kilogram. Secara spontan salah satu warga pun me-nyawer peraih lele terberat itu dengan uang seratus ribu rupiah.

Demikian sekilas, kemeriahan

 Parak Iwak lele Pancasila di Desa Petambakan Kecamatan Madukara Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah. (MH)