Adam Anhari Wakil Sekretaris Dewan Pusat Syarikat Islam (SI), Sekda Indarto dan Takmir Masjid An Nur Banjanegara. (FOTO: Heni Purwono)
MEMOTONEWS - Peringatan Nuzulul Quran yang dihelat PHBI Kabupaten Banjarnegara di Masjid An Nur Kauman Banjarnegara berlangsung khidmat, Sabtu malam (30/3/2024).
Tampak hadir dan kegiatan ini Sekda Banjarnegara Drs Indarto, tokoh agama serta ratusan masyarakat Kota Banjarnegara.
Sementara pembicara dalam peringatan Nuzulul Quran adalah Adam Anhari Wakil Sekretaris Dewan Pusat Syarikat Islam (SI).
Sekda Indarto dalam sambutannya menyampaikan hajatan nasional (Pemilu) sudah selesai. Kini saatnya masyarakat bersatu membangun Banjarnegara.
Ketua Takmir Masjid An Nur Fahmi Hisyam menyampaikan, SI merupakan Ormas tertua di Banjarnegara, saudara tua dari Muhammadiah dan Nahdatul Ulama.
"Kami berharap persatuan antar umat di Banjarnegara dapat terus terjag," katanya.
Adam Anhari dalam tausiyahnya menyampaika prihatin, masih banyak kaum Muslim yang buta Al Quran, padahal di Amerika dan Eropa justru tengah menggejala orang yang masuk Islam karena membaca terjemah Al Quran.
Setelah membaca terjemahan Al Quran mengetahui isi Quran itu logis dan konsisten. Tidak ada yang bertentangan dengan nalar ilmiah.
"Maka, kita seharusnya lebih dari itu, manfaatkan teknologi yang ada untuk memperdalam isi dan kandungan Al Quran," jelas Adam.
Khusunya teekait dengan Nuzulul Qur'an, bahwa segala sesuatu yang berhubungan dengan Al Quran pasti mulia.
Ia mencontohkan Nabi Muhammad, malaikat Jibril, dan bulan Ramadhan menjadi mulia karena terkait dengan Al Quran.
"Karenanya, mari dekat-dekatlah dengan Quran, terlebih di bulan Ramadhan. Orang yang dekat dengan Quran, kata Nabi, adalah keluarga Allah di bumi," jelas Adam.
Ia juga mengajak agar masyarakat paska Pemilu bersatu kembali dan menyikapi siapapun yang terpilih dengan sifat sabar. (MH)