MEMOTONEWS - Banjir yang terjadi di sejumlah wilayah di Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap pada hari ke 5 masih menyisakan duka yang mendalam bagi warga setempat.
Berdasarkan update laporan terakhir dari Serayu Rescue pada Sabtu (19/3/2022) pukul 15.18 WIB, sejak terjadinya Banjir pada Selasa (15/3/2022) pukul 05.00 WIB di Desa Klumprit Kecamatan Nusawungu, ketinggian air menjadi sekitar 5-118 cm, kini ada penurunan TMA 10 cm.
Sedang jumlah terdampak : 726 KK atau 2.040 jiwa. Kemudian area pesawahan terdampak 125 Ha. Pengungsian di Balai Desa Klumprit jumlah 1 kk 2 jiwa, Sekolah yang terdampak 1 PAUD, 1 MTS dan 6 Mushola.
Desa Karangsembung Kecamatan Nusawungu, ketinggian air sekitar 5-50 CM, kini ada penurunan TMA 10 cm dengan jumlah terdampak : 938 KK atau 3.848 jiwa. Ada 1 titik jalan desa terdampak dan 70 Ha area pesawahan terdampak. Sekolah, terdiri dari 3 TK dan 4 gedung SD.Tempat Ibadah : 5 Masjid, 6 Mushola dan 1Gereja.
Desa Nusawungu Kecamatan Nusawungu, ketinggian air sekitar 5-50 cm. Ada penurunan TMA 10 Cm sedang jumlah warga terdampak sebanyak 371 KK atau 1.484 jiwa. Jumlah pengungsi, 3 KK atau 12 jiwa. Terdata1 titik jalan nasional terdampak. Area pesawahan terdampak 113 Ha. Pengungsian di Posko DU NU Peduli Desa Nusawungu jumlah 3 KK atau 13 jiwa
Desa Nusawangkal Kecamatan Nusawungu. Ketinggian air sekitar 5-30cm. Ada penurunan TMA 10 cm
Jumlah terdampak : 777 KK atau 3.108 jiwa. Area pesawahan terdampak 25 Ha, Sekolah 2TK dan 2 gedung SD, 13 mushala dan 1 gereja.
Tempat Ibadah
Desa Kedungbenda Kecamatan Nusawungu, Cilacap. Ketinggian air sekitar 5-128 Cm. Saat ini ada penurunan TMA 10 CM. Ada 5 kampung terdampak yakni, Kedungbenda RT 1-8/1, Karanganyar RT4/4, Mbodo RT4/2, Api - Api RT7/3 dan kampung Bulu Kuning RT2/5.
Total jumlah warga terdampak adalah 900 KK atau 2.700 jiwa. Area pesawahan terdampak 50 Ha
Sekolah 2 SD dan 1 SMP, Tempat Ibadah 5 Mushola. Pengungsian di Balai Desa Kedungbenda jumlah 4 KK 23 jiwa.
Desa Banjareja Kecamatan Nusawungu. Ketinggian air sekitar 5-40 CM, kini ada penurunan TMA 10 cm, jumlah terdampak : 255 KK atau 853 jiwa. Area pesawahan terdampak 87 Ha. Sekolah 2 SD dan 1 masjid.
Desa Purwodadi Kecamatan Nusawungu Ketinggian air sekitar 5-40cm. Ada penurunan TMA 10cm
Jumlah terdampak 63 KK (252 jiwa)
Area pesawahan terdampak 35 Ha
Sekolah 2 SD dan 3 Masjid serta 4 Mushola.
Desa Jetis Kecamatan Nusawungu
Ketinggian air sekitar 5-40cm. Ada penurunan TMA 10cm. Jumlah terdampak, 58 KK (132 jiwa) dan
Area pesawahan terdampak 60 Ha
Penyebab jbanjir di desa-desa Wilayah Kecamatan Nusawungu disamping curah hujan yang tinggi dan intensitas hujan yang lama. Juga meluapnya Sungai Gatel dan Sungai Ijo sehingga berdampak ke 8 desa yaitu Desa Nusawungu, Nusawangkal, Klumprit, Kedungbenda, Banjareja, Karangsembung, Purwodadi, dan Jetis diperparah pasang surut air laut.
Sementara tindakan yang sudah dilakukan selama ini adalah, assesment dan pendataan bersama perangkat desa, menginventarisir kerusakan dan menghimbau kepada warga sekitar untuk tetap waspada disaat hujan kembali turun dengan intensitas tinggi.
Kesiapsiagaan sarpras penanganan bencana banjir dan tanggap darurat, Koordinasi dengan relawan. Apabila terjadi bencana segera melapor ke UPT BPBD Kroya.
Mendirikan dapur umum (DU) di 8 titik sebagai berikut yakni DU Balai Desa Klumprit oleh Dinas Sosial: 1.000 bks, DU Balai Desa Kedungbenda oleh BPBD Kab. Cilacap 335 bks, DU di NU Cilacap Peduli oleh Relawan Banser dan Bagana 860 bks, DU Balai Desa Nusawungu oleh perangkat desa dan warga sekitar 700 bks.
Dapur umum (DU) Balai Desa Banjareja, Dusun Banjaran, dan Dusun Banjaranyar oleh perangkat desa dan warga sekitar 750 bks, DU Balai Desa Karangsembung oleh perangkat desa, warga sekitar dan UPT BPBD Kroya 592 bks dan Mengirim bantuan saspras seperti perahu karet dan perahu fiber serta truk dapur umum.
Kemudian dikakukan rekayasa, cara mengatasi agar air surut. Melakukan kegiatan dilapangan bersama relawan. Organisasi relawan yang terlibat sbb Cilacap Rescue, SATGASKOM Lokal 3 Kroya, BAGANA , BTB (BAZNAS TANGGAP BENCANA) , TAGANA, Kodok Ijo,BMT BEST, REKAP (RELAWAN KROYA PEDULI) , MDMC, SAR MTA,Pemuda Pancasila, PKS, FORTASI, Senkom, Serayu Rescue, Karangtaruna Desa Kedungbenda, Dompet Dhuafa, IEA dan Banyu Wong Banjarnegara.
Kondisi terakhir dilaporkan, air masih menggenangi rumah-rumah warga yang terdampak, beberapa warga yang rumahnya terendam banjir telah mengungsi ke rumah saudara dan Balai Desa. Masih dilakukan pendataan untuk perkembangan kejadian banjir walau telah terjadi penurunan TMA sekitar 10 cm di beberapa desa. (MH)