Kerusakan yang terjadi akibat hempasan angin puting beliung, di Gunung Kencana, Lebak Banten.(FOTO : Tangkapan layar dan grup Fortasi Banyumas)
MEMOTONEWS - Suasana duka masih menyelimuti ratusan warga di dua kampung di Kecamatan Gunung Kencana Kabupaten Lebak Banten, Selasa (10/5/2022).
Warga tampak masih shock terlebih yang mengalami luka akibat terkena serpihan beda yang melayang dari udara. Dilaporkan petugas dari BPBD, TNI/Polri dan warga masih melakukan pembersihan di lokasi kejadian.
Seperti diketahui, angin puting beliung yang terjadi Senin sore (9/5/2022) sekitar pukul 17 WIB berlangsung cukup lama.
Kala itu warga di Kampung Dederan dan Kampung Lebaksiuh Desa Gunung Kencana Kecamatan Gunung Kencana, Kabupaten Lebak Banten dikagetkan suara riuh.
Kemudian melihat pusaran awan putih mendekat ke kampung, sontak warga berteriak dan berhamburan ke luar rumah. Awan putih yang tidak lain adalah angin lisus, kemudian menyapu dua kampung tersebut. Seketika apa yang dilibas tampak beterbangan ke udara dan kemudian jatuh.
Serpihan material rumah juga banyak menimpa warga sehingga ada yang terluka. Namun laporan dari BPBD setempat, tidak ada korban jiwa. Namun sejumlah bangunan rumah, sekolah dan masjid rusak.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lebak Agus Reza Faisal seperti dilansir Antara mengatakan, pihaknya masih mendata rumah yang terdampak bencana.
Dilaporkan, kondisi bangunan yang rusak di antaranya atap SDN 1 Gunung Kencana roboh, termasuk rumah majelis taklim. Selain itu juga rumah di sejumlah lokasi dan kini masih dalam pendataan. Atap rumah yang mengalami kerusakan akibat diterjang angin puting beliung rusak langsung diperbaiki warga saat suasana sudah tenang
BPBD pada malam harinya sekitar pukul 21:00 WIB langsung menyalurkan bantuan dan melakukan pendataan rumah yang terdampak. Saat ini BPBD Lebak akan menyalurkan bantuan logistik kepada warga korban angin puting beliung.
Sementara dikuti dari VIVA menyebutkan Kapolsek Gunung Kencana Ajun Komisaris Polisi (AKP) Edi Sucipto menjelaskan, angin puting beliung tersebut merusak bangunan yang berada di sekitar kedua kampung tersebut, seperti beberapa rumah, gedung PGRI, puskesmas dan majlis taklim dan sekolah SDN 1 Gunung Kencana rusak parah.
Sedang data korban sementara di antaranya yaitu, 54 orang di kampung Dederan dan 34 dari kampung Lebak Siuh dan jika ditotal mencapai 88 orang.
Hari ini Selasa (10/5/2022) jajaran kepolisian bersama TNI dan relawan masih terus melakukan pembersihan terhadap puing - puing bangunan yang hancur dan berserakan dimana - mana. (MH)