74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Akhirnya Keinginan Warga Terkabul Jalan Penghubung Antar Kampung Diaspal

Wahju DJatmika (Jaket Merah) Ketua PA GMNI Banjarnegara didampingi Kades Tunggoro, Tunggul Tri Wasono dan Ketua PAC PDIP Sigaluh Sarwono saat berkunjung ke Kampung Slepa. (FOTO: Ukas)

MEMOTONEWS - Warga di dua Dukuh, yakni Slepa dan Sidodadi Desa Tunggoro Kecamatan Sigaluh Kabupaten Banjarnegara merasa senang karena jalan kampung yang terjal lagi diaspal. 

Seperti diketahui, pembangunan ruas jalan Dukuh Sidodadi - Slepa merupakan program Bantuan Keuangan Desa Provinsi Jawa melalui aspirasi Hj Sri Ruwiyati SE MM dari fraksi PDI Perjuangan senilai Rp 200 juta. 

Mereka mengaku sudah tidak sabar ingin punya jalan kampung yang mulus dan tidak licin kayak sebelumnya walau sudah pakai beton.

"Jalan di sini kan sempit dan naik turun. Kalau lagi teranh memang mendingan, tapi kalau gerimis, licin banget mas. Soalnya jalannya sudah banyak yang berlumut," kata warga di Kampung Slepa.

Mereka mengaku senang atas pembangunan jalan  penghubung yang mulai hari ini, Selasa (26/7/2022) mulai dikerjakan. Direncanakan 10 hari ke depan, pembangunan berupa pengaspalan jalan sepanjang 675 dan lebar 3 meter selesai. 

Diharapkan dengan pengaspalan ruas jalan ini, warga tidak lagi kesulitan jika ingin ke kota Banjarnegara atau ke balai desa karena jalan ekstrem ini dikenal licin dan sering menyebabkan kecelakaan.

Warga juga berterima kasih kepada pemerintah, khususnya Hj Sri Ruwiyati SE MM anggota DPRD Provinsi dari Fraksi PDI Perjuangan Jawa Tengah yang telah mengalokasikan aspirasinya di Dukuh  Slepa dan Sidodadi.

Warga sangat bersyukur karena daerahnya sering disambangi Wahju DJatmika SE, Wakil Ketua Bidang Keanggotaan dan organisasi DPC PDI Perjuangan  Banjarnegara guna menggali informasi tentang kesulitan warga di  lingkungan Slepa dan Siodadi.

Senada juga disampaikan Tunggul Tri Wasono, Kades Tunggara."Pak Jat juga sebagai ketua PA GMNI Banjarnegara. Sehingga memahami betul seluk beluk masyarakat di Banjarnegara  Karena beliau  sering turun ke desa - desa menggali informasi," katanya.

Tunggul,  juga menjelaskan jika pengaspalan ruas jalan yang tengah dikerjakan merupakan program Bantuan Keuangan Desa Provinsi Jawa melalui aspirasi Hj Sri Ruwiyati dari fraksi PDI Perjuangan senilai  Rp 200 juta.  

Kegiatan dikerjakan secara swakelola  dengan melibatkan tenaga setempat. "Sebenarnya jalan kampung Slepa menuju Sidodadi sudah dibeton, tapi licin karena sering berlumut dan jalan naik turun dan sempit  Insyaallah setelah diaspal ruas jalan ini akan lebih mudah dilalui. Utamanya tidak licin lagi," kata Tunggul lagi.

Sementara Wahju DJatmika yang juga sebagai ketua PA GMNI Banjarnegara berharap pembangunan ruas jalan tepat waktu. Sehingga warga tidak lagi kesulitan jika keluar dari kampunya.

"Saya naik motor ke sini, karena jalannya sangat ekstrem. Disamping sempit, juga banyak tanjakan dan tikungan terjal," imbuhnya. (MH)