MEMOTONEWS - Warga Desa Pingitlor Kecamatan Pandanarum Kabupaten Banjarnegara Banjarnegara, Jawa Tengah heboh menyusul ditemukannya sesosok mayat berjenis kelamin laki - laki dalan keadaan sudah tidak utuh di Kebun Kapulaga desa setempat, Rabu sore, 20 Juli 2022.
Terungkap mayat tersebut diketahui bernama Marso, yang dilaporkan hilang 25 hari lalu. "Mayat tersebut kali pertama ditemukan oleh warga yang hendak mencari rumput," kata warga Pingitlor.
Sementara berdasarkan Laporan dan informasi dari pemerintah desa (Pemdes) Pingitlor, menyebutkan, begitu ada informasi temuan mayat, pihak Pemdes beserta relawan langsung menuju tempat penemuan mayat untuk memastikan kebenaran informasi warganya.
Dari hasil cek lokasi, pemdes dan pihak terkait mendapati kondisi mayat sudah membusuk bahkan nyaris tinggal tulang belulang. Selanjutnya Pemdes melapor ke camat, polsek dan posramil serta tim siaga bencana Kecamatan Pandanarum.
Dari hasil penyelidikan bahwa mayat tersebut diyakini bernama Marso yang dilaporkan hilang 25 hari yg lalu. Setelah Tim Gabungan melakukan pemeriksaan dan olah TKP, jenazah kemudian dimakamkan di pemakaman terdekat.
Berdasarkan fakta yang ada dari hasil pemeriksaan, korban di duga bunuh diri dengan meminum Cairan Kimia merk roundup.
Camat Pandanarum, Sagiyo saat dihubungi via telepon, Kamis 21 Juli 2022 mengaku prihatin atas kejadian ini dan meminta keluarga untuk sabar dan tawakal.
Sagiyo juga menambahkan tiga pekan lalu, semenjak yang bersangkuatan meninggalkan rumah. Suwito, Kepala desa Pingitlor dan jajaran pemdes beserta warga, relawan beserta keluarga telah melakukan penyisiran ke sejumlah tempat mencurigakan.
Termasuk menanyakan semua keluarga dan handai taulan yang mungkin dikunjungi. "Ya, penemuan jasad ini melegakan keluarga, walau rasanya tentu memprihatinkan," kata Sagiyo.
Hal terpenting di keluarga adalah mentradisikan setiap anggota keluarga yang meninggalkan rumah sebaiknya tidak sendiri atau minimal berpamitan, sehingga keluarga lainnya mudah membantu apabila ada hal - hal terburuk terjadi.
Dalam kesempatan ini Sagiyo, sebagai Camat Pandanaran menyampaikan terima masih kepada Tim yang terlibat yakni Tagana, KSB Sembrani, Despitana, Poksek, Posramil, Puskesmas, Pemdes Pingitlor, Banser dan Pemuda Pancasila yang telah berusaha keras melakukan pemeriksan hingga evakuasi jenazah. (MH)
