MEMOTONEWS - Guru Penjas di SMA Negeri 1 Bawang dan penghobi Kesenian Rodad tidak lain adalah Lutfan Budhi Santosa.
Dia adalah pendekar silat asal Wanadadi Banjarnegara dan juara dunia. Kini dia sebagai Ketua Bidang Litbang KONI Banjarnegara.
Pengen tahu siapa dia?. Sesepuh di kota ini tidak asing jika mendengar nama Busro Syuhada, beliau adalah pendiri pencak silat Tapak Suci.
Beliau mempunyai murid salah satu nya adalah Jendral Sudirman. Ada juga asal Wanadadi yakni Abu Tafsir.
Siapa Abu Tafsit, beliau adalah kakek dari Lutfan Budi Santosa, mantan atlit pencak silat yang mengharumkan nama Indonesia termasuk Banjarnegara di mata dunia.
Singkat ceritera, Lutfan kecil kemudian digembleng habisan habisan oleh H Syarif Amirudin, yang tidak lain adalah ayahnya sendiri.
Jika kita menengok muatan lokal sejarah Wanadadi, orang tua Lutfan yakni H Syarif Amirudin dikenal memiliki kemampuan kebatinan yang luar biasa. Beliau bisa Menyelam di air Lebih dari 15 menit tanpa alat.
Bahkan dia juga bisa menundukkan orang gila yang lagi mengamuk ganas hanya dengan sentuhan tangan.
Yang venomena barangkali, H Syarif mampu menundukkan 5 orang perampok dalam hitungan menit.
Itulah sejarah yang patut kita kenang dan karena ini pula Lutfan Budi Santosa menjadi sosok pendekar yang pilih tanding.
Lihat saja prestasinya, sebagai juara dunia, PON, Sea Games dan segudang prestasi lainnya.
Di kepengurusan KONI Banjarnegara Lutfan didapuk menjadi ketua bidang penelitian dan pengembangan. Ide brilian selalu muncul untuk kemajuan olahraga di Banjarnegara.
Salah satunya pendataan atlit secara online agar data lebih valid dan terukur, termasuk standarisasi kemampuan Atlit juga harus terukur.
"Alhasilnya, KONI Banjarnegara menjadi juara umum Pordulongmas 2021 kemarin," kata Nurohman Ahong, ketua KONI Banjarnegara.
Sebagai Guru Penjas di SMA Negeri 1 Bawang penghobi Konto dan bermain Rodad menjadikan dia selalu tampil lincah.
Moto hidupnya adalah "Aja gawe susahe liyan, apa susahe gawe gampang liyan" Selalu di pegang kuat menjadikannya sosok yg disukai teman - temannya.
Termasuk Mantan Bupati Banjarnegara H Djasri, ST MSi menjadikannya anak mantu. "Selamat berkarya Mas Lutfan,
Bawa Banjarnegara dengan prestasi olahraga," ucap Nurohman Ahong, ketua KONI Banjarnegara. (*)