74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Kelompok Ternak Ini Bakal Dapat Bantuan Rp 50 Juta dari Provinsi Jateng Asalkan Begini

Hj Sri Ruwiyati SE MM, Sekretaris komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah saat berbicara di Forum Diskusi Aktual Pengembangan Inovasi Usah Ternak Kambing di Kabupaten Banjarnegara. (FOTO : MEMOTONEWS)

MEMOTONEWS - Kabar cukup menyenangkan bagi kelompok ternak di Kecamatan Sigaluh Kabupaten Banjarnegara, karena bakal mendapatkan bantuan stimulan dari pemprov Jawa Tengah masing - masing sebesar Rp 50 juta.

Namun demikian, kelompok penerima ini harus melalui proses verifikasi. Hal ini terungkap saat Bappeda Provinsi Jateng bekerja sama bekerja sama dengan Komisi E DPRD Provinsi Jateng menggelar Forum Diskusi Aktual Pengembangan Inovasi Usah Ternak Kambing di Kabupaten Banjarnegara, Kamis (10/3/2022).

Kegiatan yang digelar di Aula Rumah Makan Sari Rahayu 1, Sigaluh, dibuka oleh Tri Yuni Atmojo ST MSi Kabid Risbang Bappeda Jawa Tengah. Hadir dalam kegiatan ini, Hj Sri Ruwiyati SE MM, Sekretaris komisi E DPRD Jateng dan anggotanya Drs H Amir Maksum, Camat Sigaluh, Izak Daniel Aloys, kades se Kecamatan Sigaluh dan peternak kambing. Kegiatan dimoderatori Wahju DJatmika Al BS Se.

Hj Sri Ruwiyati SE MM, Sekretaris Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah maupun anggotanya H Amir Maksum berharap para peserta mengikuti kegiatan ini dengan baik sehingga dapat memberikan spirit dalam usaha peternakan di Banjarnegara.

"Kami dari provinsi akan memberikan bantuan stimulan dan secara teknis bantuan diberikan melalui kelompok ternak kambing," katanya.

Sehingga, kata Ruwiyati, setelah sosialisai dan pembinaan dari pembicara dapat segera terbentuk kelompok peternak dan berhasil dapat meningkatkan pendapatan keluarga.

Disamping itu juga untuk menumbuhkembangkan perekonomian di desa. "Program ini sinkron dengan tag Noto Desa Mbangun Banjarnegara," jelas Hj Sri Ruwiyati.

Hal yang saja juga disampaikan oleh Drs H Amin Maksum, anggota Komisi E DPRD Provinsi Jateng. "Jadi mulai sekarang persiapkan kelompok peternak kambing, karena tahun 2023 ini kami akan segera memberikan dana stimulan dan bantuan kambing," katanya.

Sedang Ruswoyo peternak kambing sukses asal Gumelar, Banyumas menyampaikan, untuk menjadi peternak sukses harus memiliki semangat serta menguasai matang ilmu peternakan.

Apa yang harus dipersiapkan, untuk mengawali usaha ternak kambing?. Kata Ruswoyo, untuk pengembangan inovasi usaha ternak kambing di Kabupaten Banjarnegara tentu banyak hal yang harus diketahui oleh peternak.

Menurut Ruswoyo, beternak modern beda dengan tradisional. Untuk beternak kambing dengan modern, kita harus siap mental, harus mau bekerja keras. 

Dan tidak takut kotor serta kita siyap bekerja 24 jam. Bahkan kita harus bisa bicara dengan kambing artinya memahami bahasa kambing. 

Tip berternak sukses, yang pertama adalah sarana dan prasarana. "Ini semua tentu tidak terlepas dari modal. Namun dengan kemauan belajar yang yang tinggi akan mempercepat proses keberhasilan," kata Ruswoyo.

Kita juga imbuh Ruswoyo, kita harus menguasai ilmunya. "Sekarang media untuk belajar sudah banyak. Kita bisa lihat di Ling brita maupun Youtube.

Kemudian yabg tak kalah penting kita harus memiliki lahan untuk membuat kadang dan memenuhi syarat atau standar. Setah kita miliki, kandang kita juga harus memiliki tempat untuk pekan dan gudang. Termasuk pengawasan kandang dan kain sebagainya.

Kita juga harus memiliki jaringan, baik sosial maupun grup khusus di bidang peternakan. Karena ini penting. Kemudian perawatan kandang dan pemilihan bibit 

Menurut dia,kita juga harus memiliki atau menguasai pembuatan pakan fermentasi. Karena makanan fermentasi ini sangat membantu kita saat tidak ada stok rumput.

Dengan makanan fermentasi, kita bisa punya stok pakan sehingga tidak kebingungan saat rumput segar tidak ada. Inilah sebagian kecil yang trik dan bekum. semuanya peternak memahaminya. Maka ini perlu dilakukan study banding untuk meningkatkan kapasitas petani. (MH)