74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Antusias, 300 Peserta Latihan Gabungan Hari Kedua Urban SAR Fortasi Banyumas

Peserta latihan gabungan Urban SAR Fortasi Banyumas begitu antusias mengikuti semua tahapan pelatihan. (FOTO: Dok Fortasi Banyumas)

MEMOTONEWS - Sekitar 300 peserta Latihan gabungan (Latgab) Urban SAR pada hari kedua tampak bersemangat, padahal sebagian besar usia mereka sudah diatas 50 tahun.

Mereka tidak kenal lelah, mengingat kegiatan seperti ini dipandang penting untuk kemaslahatan umat atau membantu sesama. 
Terlebih sebagian besar mereka sudah lama tergabung dalam wadah organisasi sosial (relawan kebencanaan).

Pada hari ke dua Latgab, Minggu (12/3/2023) masih fokus pada penguasaan atau cara efektif penanganan korban gempa bumi serta penanganan bangunan runtuh akibat gempa dan penanganan korban kecelakaan terjepit mobil yang merupakan materi utama.

Seperti diberitakan sebelumnya pelatihan yang diikuti lebih dari 300 personil berasal dari 45 organisasi SAR di 4 propinsi yakni Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jawa Timur dan Jawa Barat.
Wakil Bupati Banyumas Sadewo saat membuka kegiatan ini mengaku bangga dan tidak menduga bila peserta pelatihan. Sadewo mengaku salut, karena acara pelatihan kali ini yang ke 7 kali dan selalu dilaksanakan secara mandiri tanpa memungut biaya dari para peserta.

Pembina Fortasi Banyumas Eddy Wahono menyampaikan, pada hari pertama, Sabtu, 11 Maret 2023 diisi teori penanganan kebencanaan dan praktek penanganan kebakaran.

Dilanjutkan pengisian materi lanjutan pada jam 19.00 sampai 21.00 sebagai refreshing 21.00 sampai 24.00 acara hiburan musik dangdut.
Yetty dari SAR FKPPI Jateng menyampaikan sangat puas dengan mengikut pelatihan selama dua hari di Tambak.

Materinya cukup pada kata dia. Yakni meliputi pelajaran dan praktek packing korban, tata cara mengoperasikan mesin potong dan cara menggunakan peralatan sederhana untuk pertolongan.

Kemudian cara pertolongan korban terkena runtuhan bangunan, penanganan pertama korban pendarahan dan patah tulang baik korban bencana maupun lakalantas.

Yetty menambahkan jika peserta latgab dari SAR FKPPI Jateng sebanyak 15 personil rata rata berusia lanjut namun semangat pungkasnya.

Sudjadmiko koordinator Fortasi Banyumas menambahkan 45 relawan terdiri dari : Fkppi Jateng, Akbi Banyumas, Pemuda Pancasila, SAR Jagabaya Batang, MDMC Banyumas, MDMC Cilacap, MDMC Kebumen, MDMC Banjarnegara, I-deru Jateng, Relawan Independen Magelang dan Serayu Rescue Banyumas.

Kemudian Kokam Tambak, Ubaloka Banyumas, FKKB Banyumas, MTA Banyumas, MTA Banjarnegara, TRC Purbalingga, Rekap Kroya, Peduli Alamin Wangon dan Baznas Banyumas Cilacap.

Lalu Pemalang Mountain Rescue, Rapi Kabupaten Kebumen, Mahaguru Merapi Yogya, Yogya magelang elektrik, Relawan Independen Magelang, SAR Sigap DIY, TB Wisata Sukoharjo, Gerpik Surabaya, Paskhas jawa Timur Paskhas Jawa Barat. (MH)