MEMOTONEWS - Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Banjarnegara Gelar Bimbingan Teknis Perencanaan Berbasis Data (Bimtek PBD) pada hari Rabu dan Kamis tanggal 6 dan 7 September 2023 bertempat di Surya Yudha.
Hadir pada acara pembukaan kepala Dindikpora kabupetan Banjarnegara, Kabid Sekolah Dasar (SD), Kabid Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK), Subkoordinator PEP dan Tim fasilitator dari pengawas SMP.
Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga kabupaten Banjarnegara Teguh Handoko pada pembukaan kegiatan Bimtek perencanaan berbasis data menyampaikan, Kepala Sekolah memiliki peran penting dalam transformasi pendidikan karena mereka bertanggung jawab untuk memastikan bahwa semua aspek di sekolah berjalan dengan baik dan patuh dengan kebijakan pendidikan yang telah ditentukan.
Meningkatkan kompetensi kompetensi perencanaan bagi pengawas, kepala sekolah dan guru adalah sebuah keniscayaan untuk menyusun perencanaan berbasis data dari rapor pendidikan.
Kegiatan Bimtek perencanaan berbasis data diharapkan dapat membekali para pengawas, kepala sekolah dan guru dalam melaksanakan melaksanakan perencanaan berdasarkan raport pendidikan.
Panitia Kegiatan Yoga Setia, menjelaskan bahwa bimtek PBD diikuti 100 peserta terdiri dari Pengawas SD, kepala SD, guru penggerak, bendahara BOS dan operator dapodik perwakilan tiap kecamatan yang ada di kabupaten Banjarnegara.
Tujuan kegiatan Bimtek Perencanaan Berbasis Data (PBD) jelas dia adalah untuk memberikan perbaikan pembelanjaan anggaran serta pembenahan sistem pengelolaan satuan pendidikan yang efektif, akuntabel dan konkret.
Selain itu, Perencanaan Berbasis Data (PBD) juga disesuaikan dengan kebutuhan satuan pendidikan atau dinas berdasarkan identifikasi masalah yang berasal dari data pada Rapor Pendidikan.
“Satuan pendidikan diharapakan dapat menyusun yang kemudian mendorong satuan pendidikan dan dinas pendidikan untuk melakukan pembenahan melalui penyusunan kegiatan peningkatan capaian berdasarkan hasil identifikasi dan refleksi terhadap capaian di Rapor Pendidikan dan kondisi lapangan, melalui 3 langkah sederhana dalam proses Perencanaan Berbasis Data (PBD), yaitu Identifikasi, Refleksi, dan Benahi (IRB)”, harap Yoga Setia
Sementara itu Rossiana Susiandari Pengawas SMP-salah satu tim fasilitator menjelaskan Kegiatan ini beranjak dari kebutuhan akan pemahaman yang lebih mendalam terkait perencanaan berbasis data untuk penyusunan program-program kegiatan sekolah dalam RKJM, RKT maupun RKAS berbasis hasil analisa raport satuan pendidikan.
Satuan pendidikan imbuh dia harus mampu mengembangkan sekolah sesuai perencanaan yang dilaksanakan berbasis data raport pendidikan sekolah masing-masing
Salah satu peserta Arifah Budi Utami, mengapresiasi kegiatan yang telah dilakukan dan senang mengikuti kegiatan. “Senang, banyak ilmu dan pengetahuan baru yang di peroleh dalam kegiatan Bimtek, dan dapat mengatahui cara mengksplor raport pendidikan sebagai bekal untuk menyusun rencana program kegiatan sekolah sesuai hasil rapor pendidikan”, ujar Arifah Budi Utami. (MH)
