MEMOTONEWS - Seperti diketahui, hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Banjarnegara sejak awal Desember 2023 menyebabkan bencana tanah longsor dan tanah bergerak.
Tanah bergerak ini mengakibatkan empat (5) rumah rusak parah, ruas jalan di sekitar rumah hancur, dan beberapa rumah sekitar retakan terancam bahaya.
Hingga Selasa (12/12/2023), sedikitnya 13 kepala keluarga (KK) harus diungsikan ke tempat yang lebih aman.
PGRI Cabang Punggelan, pada Senin kemarin menyerahkan bantuan
Bantuan diserahkan oleh PGRI Cabang Punggelan kepada Kepala Desa Jembangan di posko pengungsian untuk selanjutnya disalurkan kepada para korban
Tampak hadir saat penyerahan bantuan tersebut Korwilcam Dikpora Punggelan Umar Makrif SPd, Penilik PNF Suwardi, SPd, Pengurus dan Satgas PGRI Cabang Punggelan.
Ketua PGRI Cabang Punggelan, Sarim, SPd saat menyerahkan bantuan tersebut menyampaikan keprihatinan atas kejadian bencana alam tanah bergerak.
Sarim juga menyampaikan bahwa bantuan ini dihimpun suka rela dari para anggota PGRI Cabang Punggelan.
"Alhamdulillah bisa terkumpul uang sejumlah Rp 8.705.000,- Semoga sedikit bantuan ini bisa ikut meringankan beban mereka," katanya.
Pada waktu yang bersamaan, Gerakan Pramuka Kwartir Ranting Punggelan juga menyerahkan bantuan peduli bencana sebesar Rp 15.671.000,- . Bantuan tersebut diserahkan oleh Ketua Kwaran Punggelan Imam Purwanto, SPd.
Korwilcam Dikpora Punggelan, Umar Makruf, SPd menyampaikan prihatin atas bencana yang menimpa warga desa Jembangan.
Dia berharap agar bentuk kepedulian dari PGRI Cabang Punggelan maupun Gerakan Pramuka Kwaran Punggelan dapat meringankan beban keluarga terdampak oleh bencana.
Kedepanya masyarakat untuk lebih waspada terutama di musim penghujan.
Dia juga berdoa semoga bencana segera berlalu dan tidak ada lagi bencana yang menimpa warga Jembangan khususnya maupun masyarakat Banjarnegara pada umumnya. .(*)