74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Pagelaran Seni Kuda Kepang Dwi Turangga Seta Hibur Warga Madukara

Hj Sri Ruwiyati mengapresiasi pagelaran seni Kuda Kepang Dwi Turangga Seta Kalipura, Madukara. (FOTO: Ukas)

MEMOTONEWS - Diawali dengan tari Sontolo, pagelaran grup kesenian kuda kepang Dwi Turangga Seta Dukuh Kalipuro Desa Madukara Kecamatan Madukara Kabupaten Banjanegara membuat warga kagum. 

Namun ada juga yang merasa ketakutan terutama anak - anak saat ada sejumlah penari kesurupan. "Ya inilah uniknya pagelaran kuda kepang atau embek mas," tutur Padmo, tokoh masyarakat setempat, Sabtu (13/1/2024).
Grup kuda kepang besutan Slamet Setyono memang cukup dikenal di Kalipura karena kekompakan tim dalam setiap pagelaran.

Pagelaran seni kuda kepang ini dihadiri, Ny Hj Sri Ruwiyati SE MM, anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah dari PDI Perjuangan. Ia juga sebagai Caleg pada kontestasi Pileg 2024 Dapil 10 yang meliputi Wilayah Banjarnegara, Purbalingga dan Kebumen.

Wahju DJatmika, wakil ketua DPC PDI Perjuangan Banjarnegara yang juga sebagai Caleg DPRD Banjarnegara Tahun 2024 - 2029 juga hadir dalam kegiatan ini.
Disamping dua tokoh berpengaruh di PDI Perjuangan, juga hadir Ketua PAC Madukara, Padmo, Sarwono, Ketua PAC Sigaluh, sejumlah tokoh masyarakat dan relawan Capres RI No 3 yakni Ganjar - Mahfud.

Dalam kesempatan ini Hj Sri Ruwiyati menyerahkan bantuan kepada tiga grup kesenian kuda kepang di Kalipuro (Madukara). "Terima kasih kasih kami telah diundang ke sini utuk berkenalan dengan warga. Jangan lupa pada momen Pilpres 14 Pebruari mendatang, gunakanlah hal pilihnya dengan baik," pintanya. 

Dalam kesempatan ini Sri Ruwiyati juga mohon doa restu dan dukungan warga Kalipura, agar dapat kembali mewakili masyarakat Banjarnegara di parlemen.
Hal senada juga disampaikan Wahju DJatmika. "Pilihlah calon wakil rakyat yang sudah dikenal dan dekat kepada warga," tuturnya seraya mengingatkan untuk memilih calon presiden No 3 yakni Ganjar Mahfud.

Tidak lupa, Wahju DJatmika juga memohon doa restu dan dukungan kepada masyarakat Kalipuro agat dapat mengemban amanat partai PDI-Perjuangan Banjarnegara.

"Kita, PDIP selalu konsisten, dalam nguri - nguri kebudayaan. Tentu tidak hanya untuk menghibur warga tetapi yang penting adalah membangun semangat kebersamaan untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa," tegasnya. (MH)