MEMOTONEWS - Sebanyak 93 kepala sekolah (KS) dan guru di Kecamatan Rakit Kabupaten Banjarnegara mengikuti bimbingn teknis (Bimtek) implementasi kurikulum merdeka (IKM) jenjang sekolah dasar (SD) tahun ajaran 2024/2025 yang digelar Korwilcamdikpora Rakit.
Bimtek IKM yang di laksanakan tanggal 17 - 19 Juli 2024 di SD Negeri 1 Adipasir Kecamatan Rakit bertujuan untuk meningkatkan kompetensi, pemahaman dan pengetahuan kepala sekolah serta guru pada satuan pendidikan dalam pelaksanaan IKM dan projek penguatan profil pelajar pancasila.
Hadir pada pembukaan Bimtek, Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bajarnegara dan Korwilcam Dikpora Kecamatan Rakit.
Sedang pemateri Bimtek adalah, Subiarto, Sari Khafidah, Arifah Budi Utami, Nuning Astuti dan Ani Indarti.
Peserta Bimtek diberikan pemahaman dan pengetahuan tentang Capaian Pembelajaran, Tujuan Pembelajaran, Alur Tujuan Pembelajaran, merancang rencana pembelajaran, dan materi Asesmen. Selain itu juga diberikan materi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.
Subiarto, Korwilcamdikpora Kecamatan Rakit sanpaikan materi Bimtek IKM. (FOTO: Dok Korwilcampora)
Sujadi, Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) sebagai panitia penyelenggara, menjelaskan, Bimtek IKM Kecamatan Rakit diikuti kepala sekolah dan guru SD kelas 3 dan 6 di kecamatan Rakit.
Dengan kegiatan Bimtek IKM diharapkan dapat mendukung proses pembelajaran di kelas, sehingga pembelajaran dapat menjadi lebih kreatif, bermakna dan berpusat pada peserta didik.
Kepala Dindikpora Kabupaten Banjarnegara Teguh Handoko, pada kesempatan ini menyampaikan bahwa seorang guru harus memiliki kompetensi yang tinggi agar mampu beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang terjadi dalam dunia Pendidikan.
Selain itu guru juga harus melek teknologi karena Guru menjadi pemegang garda terdepan dalam suksesnya Pendidikan Nasional.
“ Guru juga diharapkan dapat menumbuhkan karakter peserta didik sesuai yang diinginkan dalam kurikulum Merdeka yaitu memiliki Profil Pelajar Pancasila”, ujar Teguh Handoko.
Subiarto, Korwilcamdikpora Kecamatan Rakit menegaskan agar seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik sehingga tidak terjadi miskonsepsi dalam IKM dan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.
"Guru hendaknya paham betul akan mekanisme alur Kurikulum Merdeka dalam tiap fasenya. Melalui Bimtek IKM ini diharapkan para guru dapat memperoleh keterampilan dan pemahaman yang diperlukan untuk menerapkan pendekatan dan metode pembelajaran yang sesuai," harapnya.
Sementara, Nuning Astuti salah satu fasilitator menyampaikan peserta begitu antusias saat melaksanakan praktik bersama di masing-masing fase merancang RPP.
"Tampak para peserta juga senang diberi bekal bagaimana menuangkan hasil belajar peserta didik ke dalam raport. Antusiasme peserta membuktikan guru siap melaksanakan IKM,” ujar Nuning di Rakit Banjarnegara. (MH)
