Patroli Polsek Buayan, juga menyasar pintu air, untuk menghindari banjir akibat tumpukan sampah dan material lainnya. (FOTO: Humaw Polres Kebumen)
MEMOTONEWS - Hujan deras yang kerap terjadi di wilayah Kebumen menyebabkan debit air di sungai - sungai terus meningkat. Untuk itu aparat kepolisian setempat melakukan patroli ke tempat rawan laka air.
Seperti yang dilakukan petugas dari Polsek Buayan Kabupaten Kebumen. Pada Senin (11/12/2023) kemarin misalkan, Polsek Buayan melakukan patroli ke pemandian mata air Langen Ujung atau Alang Ujung. Patroli dipimpin Kapolsek Buayan AKP Kasimin.
Dalam kesempatan patroli, petugas tidak ada bosannya mengimbau kepada masyarakat sekitar pemandian untuk ikut mengawasi jika ada anak-anaknya mandi di mata air tersebut.
Orang tua atau pengawal anak tidak boleh lengah jika anak - anak bermain air. Ini harus dilakukan untuk menghindari terjadinya kecelakaan atau insiden yang dapat berakibat fatal.
Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasihumas Polres AKP Heru Sanyoto menegaskan, patroli rutin ini dilakukan untuk mengantisipasi kecelakaan air terutama anak-anak atau warga yang tidak bisa berenang.
Sementara Kapolsek Buayan AKP Kasimin menambahkan, disamping mengawasi dan memberikan himbauan, patroli yang dilakukan sekaligus untuk mengecek debit air di beberapa saluran air.
Pengecekan ini jelas AKP Kasimin untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam banjir mengingat daerah Kecamatan Buayan sebagian wilayah termasuk dataran rendah.
"Ada beberapa di daerah kami termasuk rawan banjir. Jadi patroli juga kami lakukan ke sejumlah pintu air sebagai antisipasi. Namun sejauh ini, pantauan kami masih aman," jelasnya.
AKP Kasimin kembali me mengingatkan warga, saat memasuki musim hujan, masyarakat juga harus lebih peduli terhadap tanda-tanda alam sekitar.
Jika hujan dengan intensitas tinggi, masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir harus meningkatkan kewaspadaan. Disamping meningkatkan kewaspadaan, masyarakat juga diminta perduli terhadap limbah atau sampah.
Hindari membuang sampah sembarang, apalagi membuang sampah ke sungai. Karena sampah salah satu penyebab saluran air menjadi mampet yang mengancam atau dapat berakibat banjir bandang.(MH)