74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

KBIH Miftahul Jannah Banjarnegara Gelar Praktik Haji di Semarang, Ini Alasannya

MEMOTONEWS - KBIH Miftahul Jannah Banjarnegara menggelar praktik latihan haji di pusat pelatihan manasik haji Fatimahtu Zahra Semarang, Minggu (2/2/2025).

Sekitar 150 calon jamaah haji mengikuti kegiatan ini yang diberangkatkan dengan 3 bus besar dan beberapa kendaraan pribadi dari Banjarnegara. 

Secara lengkap peserta mengikuti praktik mulai dari memakai pakaian ihram dan niat umroh sekaligus haji tamatu serta melaksanakan prosesi umroh.

Mereka juga praktik prosesi haji dengan mencari miqat dari maktab, wukuf, mabit di Muzdalifah dan Mina, melempar jumroh aqobah dan tahalul awal, kembali ke Mina, lempar jumroh Ula Wusto dan Aqobah (Nafar Tsani), tawaf ifadoh, sai hingga tahalul Tsani.

Dipilihnya tempat ini menurut Ketua KBIH Miftahul Jannah Banjarnegara Fatchurohman, karena pusat pelatihan manasik haji Fatimahtu Zahra Semarang memiliki fasilitas yang representatif.

Tujuan dari rangkaian kegiatan ini tidak lain untuk memantapkan latihan praktik manasik ibadah haji bagi calon jamaah haji yang akan berangkat tahun ini.

Praktik latihan haji secara lengkap mulai dari keberangkatan hingga kepulangan. "Jadi para calon jamaah haji kita praktikan mulai dari keberangkatan dari Banjarnegara, bagaimana cara beribadah di kendaraan dan yang terpenting latihan manasik saat prosesi utama ibadah haji dan umrah," jelasnya.

Kami bawa ke Semarang kata Fatchurohman, karena fasilitasnya yang memadai. "Besarnya tiruan bangunan Ka'bah dan tempat-tempat penting lainnya juga kurang lebih sama dengan yang ada di Mekkah, sehingga para calon jamaah merasakan hal yang kurang lebih sama.Juga Semarang kan relatif panas, sehingga ini juga melatih ketahanan fisik calon jamaah," jelas Fathurrahman lagi.

Pembimbing kegiatan KH Afit Juliat Nurcholis mengungkapkan praktik ini penting dilaksanakan untuk meminimalisir kesalahan dan kebingungan para calon jamaah haji.

Dengan praktik seperti ini, kata Ajit diharapkan ibadah para calon jamaah haji nanti bisa sempurna. Mereka akan memiliki pengalaman yang kurang lebih sama dengan praktik yang sudah kita laksanakan ini.

"Alhamdulillah dan insyaallah saya ditugasi oleh pemerintah untuk melaksanakan bimbingan ibadah selama mereka di Saudi. Semoga nanti semua calon jamaah ini menjadi haji yang mabrur," harap pengasuh Ponpes Mumtaza Prapas ini.

Salah satu peserta praktik manasik Mungkono mengungkapkan kegiatan ini sangat bermanfaat. Dengan kegiatan mulai dari pemberian dari Banjarnegara hingga melakukan kegiatan ibadah haji hingga pulang, dirinya jadi tahu persis prosesi haji dan umroh beserta gambaran tempatnya seperti apa nanti.

"Apalagi kita juga dibimbing oleh para pembimbing yang sudah berpengalaman, sehingga insyaallah semakin mantap saat nanti kita beribadah," ujar Mungkono lagi di Semarang. (*)